Pemprov DKI Dorong Budaya Betawi Jadi Identitas Utama Warga Jakarta
SinPo.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus mendorong budaya Betawi sebagai identitas utama warga ibu kota melalui berbagai acara budaya yang digelar secara rutin.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan, inisiatif seperti acara 'Jakarta Dalam Warna' bukan hanya sekadar perayaan seremonial, tetapi harus menjadi bagian hidup masyarakat sehari-hari.
“Budaya Betawi harus benar-benar hidup di masyarakat, bukan hanya muncul saat acara besar saja,” ujar Pramono di Jakarta, Minggu, 6 Juli 2025.
Menurut Pramono, upaya ini semakin diperkuat dengan hadirnya Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta yang menempatkan kebudayaan sebagai salah satu prioritas pembangunan kota ini.
“Dengan adanya UU tersebut, kita berharap budaya Betawi tidak hanya menjadi tontonan, melainkan menjadi kebanggaan sekaligus identitas yang melekat bagi warga Jakarta,” ungkapnya.
Lebih lanjut, dia juga menegaskan, komitmen Pemprov DKI untuk menciptakan ruang yang nyaman dan aman bagi seluruh warga, baik pendatang maupun asli Betawi, agar budaya lokal terus tumbuh dan berkembang.
"Sebagai langkah konkret, pemerintah mewajibkan penyelenggaraan berbagai acara dan kegiatan bersandar pada budaya Betawi sehingga masyarakat dapat menikmati dan memahami kekayaan budaya lokal secara mendalam," tandasnya.
