Pemprov DKI Ajukan Tambahan Anggaran Subsidi Transportasi Umum

Laporan: Sigit Nuryadin
Jumat, 20 Juni 2025 | 21:58 WIB
Armada Transjakarta (SinPo.id/Beritajakarta)
Armada Transjakarta (SinPo.id/Beritajakarta)

SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengusulkan tambahan anggaran subsidi layanan transportasi publik sebesar Rp300 miliar hingga Rp400 miliar dalam APBD Perubahan 2025. Anggaran ini tak hanya untuk memperluas rute dan armada Transjakarta serta Transjabodetabek, tetapi juga sebagai dorongan kuat dalam percepatan penggunaan bus listrik di ibu kota.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo menegaskan, salah satu fokus utama dari tambahan anggaran ini ialah meningkatkan kapasitas armada bus listrik yang saat ini sedang diperbanyak.

“Penambahan sekitar 200 unit bus listrik akan membuat layanan kami semakin ramah lingkungan sekaligus meningkatkan kenyamanan penumpang. Ini bagian dari komitmen kami untuk mewujudkan transportasi publik yang lebih hijau dan berkelanjutan,” ujar Syafrin dalam keterangannya, Jumat, 20 Juni 2025.

Menurut Syafrin, pengoperasian bus listrik ini juga akan menjadi motor penggerak untuk memperluas jangkauan layanan Transjabodetabek, termasuk memperbaiki kualitas layanan yang selama ini dinilai belum optimal.

“Dengan bus listrik, kami berharap tidak hanya menambah jumlah armada, tetapi juga mengurangi polusi udara di Jabodetabek. Ini investasi jangka panjang yang penting untuk kesehatan masyarakat,” tuturnya. 

Selain itu, lanjut dia, penambahan anggaran subsidi ini juga untuk mendukung perluasan rute Transjakarta dan Transjabodetabek, termasuk beberapa rute baru seperti Terminal Bekasi-Dukuh Atas dan Ancol-Blok M yang ditargetkan mulai beroperasi tahun ini.

"Langkah Pemprov DKI ini diharapkan mampu mendorong perubahan pola mobilitas sekaligus mendukung target pengurangan emisi gas rumah kaca di wilayah metropolitan Jabodetabek," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI