Hadiri Expo 2025 Osaka, Kemendag Bakal Tingkatkan Pasokan Ekspor RI ke Jepang

Laporan: Tio Pirnando
Minggu, 08 Juni 2025 | 15:57 WIB
Ilustrasi bongkar muat peti kemas (SinPo.id/ Dok. Pelindo)
Ilustrasi bongkar muat peti kemas (SinPo.id/ Dok. Pelindo)

SinPo.id - Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan menggelar rangkaian kegiatan misi dagang Indonesia ke Jepang pada 9-13 Juni 2025. Tujuan misi dagang ini untuk memperkuat penetrasi pasar Jepang dan membangun jejaring bisnis pelaku Indonesia dan Negeri Sakura. 

"Melalui kegiatan ini, diharapkan kemitraan kedua negara makin kuat dan menguntungkan. Selain itu, kami berharap terjadi sejumlah transaksi yang mampu mendorong peningkatan ekspor Indonesia ke Jepang," ujar Wamendag Dyah Roro Esti Widya Putri dalam keterangannya, Minggu, 7 Juni 2025. 

Dia menilai, kemitraan Indonesia-Jepang masih dapat terus ditingkatkan. Terlebih, Jepang merupakan mitra utama perdagangan terbesar ke-4 bagi Indonesia.

Kemendag, lanjut Roro, bekerja sama dengan Konsul Jenderal RI Osaka, Atase Perdagangan RI Tokyo, dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Osaka akan memfasilitasi 27 pelaku usaha untuk bertemu dengan calon pembeli (buyer) melalui penyelenggaraan forum bisnis dan kegiatan penjajakan bisnis (one on one business matching). 

Terkait partisipasi Indonesia pada Expo 2025 Osaka, Roro akan memimpin pelaksanaan kegiatan Kemendag di Paviliun Indonesia, yaitu berupa penampilan produk unggulan Indonesia yang mengusung konsep berkelanjutan di area rolling exhibitiondan presentasi produk di area forum bisnis.

Dalam misi dagang yang dipimpin Roro ini, akan diikuti perwakilan Kadin Indonesia dan asosiasi, serta pelaku usaha di berbagai kelompok produk, yaitu energi terbarukan dan produk berkelanjutan yang meliputi sektor bahan bangunan, dekorasi rumah, fesyen dan aksesori, makanan dan minuman, serta sektor lainnya yang memiliki potensi untuk masuk ke pasar Jepang. 

Adapun selama lima tahun terakhir, kinerja perdagangan bilateral mencatatkan tren positif sebesar 10,32 persen. Periode yang sama, ekspor nonmigas Indonesia ke Jepang juga menunjukkan tren positif sebesar 8,80 persen.

Sementara, Jepang juga merupakan mitra investasi terbesar ke-6 bagi Indonesia dengan total investasi sebesar US$ 3,46 miliar (sekitar Rp52 triliun) pada tahun 2024. Investasi Jepang di Indonesia mencakup berbagai sektor, termasuk elektronik. 

"Kami bangga menjadi bagian dari partisipasi Indonesia di Expo 2025 Osaka. Ini akan menjadi momentum tepat untuk memberikan ekspose yang lebih luas lagi bagi produk-produk Indonesia ke mata dunia," ucapnya. 

Selama kunjungan kerja di Jepang, Roro diagendakan melakukan sejumlah pertemuan bilateral di Tokyo dan Osaka, antara lain dengan pihak Ministry of Economy, Trade and Industry (METI) dan Sekretaris Jenderal ASEAN-Japan Center (AJC). 

Selain itu, Roro akan bertemu Chamber of Commerce and Industry (CCI), Japan External Trade Organization (JETRO), dan Direksi Daikin Industries Ltd. 

 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI