Pimpinan DPR: Aksi Brutal WNA di Fasilitas Kesehatan Bali Harus Disikapi Secara Tegas

SinPo.id - Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal, meminta agar aksi brutal warga negara asing (WNA) asal Amerika Serikat berinisial MM yang merusak fasilitas Klinik Nusa Medika di Pecatu, Bali, harus disikapi secara tegas.
"Aksi brutal WNA di Bali membuktikan bahwa pengawasan terhadap warga asing masih lemah. Lembaga terkait harus tegas menyikapi persoalan ini," kata Cucun, dalam keterangan persnya, Selasa, 15 April 2025.
Menurutnya, aksi brutal WNA tersebut adalah alarm keras yang tidak bisa lagi diabaikan terkait pengawasan terhadap warga asing. Terlebih hasil tes urine menunjukkan MM positif mengonsumsi narkotika jenis THC dan kokain. Namun ia menyayangkan sikap polisi yang tidak menahannya lantaran tidak ditemukan barang bukti.
"Mengapa seorang WNA yang positif narkoba jenis THC dan kokain bisa dibebaskan?” ungkapnya.
Cucun pun berharap pihak berkepentingan dapat bertindak tegas untuk kasus-kasus WNA yang melakukan pelanggaran atau pengrusakan terhadap fasilitas umum, terutama fasilitas kesehatan yang membuat pasien ketakutan.
"Arogansinya jangan ditolerir. Jangan sampai pintu marwah NKRI diinjak-injak orang asing, mereka masuk ke Indonesia harus taat aturan yang berlaku di Indonesia," tegasnya.
Sebelumnya, beredar video yang memperlihatkan seorang pria bule bertelanjang dada hanya mengenakan celana pendek mengamuk dan merusak fasilitas klinik. Insiden yang terjadi pada Sabtu 12 April lalu dan menyebabkan kepanikan di antara pasien, serta staf.
Pelaku terlihat membanting lemari, merobek gorden pembatas ruang pemeriksaan, serta berulang kali menghardik orang-orang di sekitarnya. Hal itu memicu kepanikan pasien yang sedang berobat dan staf klinik yang berusaha menyelamatkan diri.