Habiburrohman Sebut Arus Mudik 2025 Lancar

SinPo.id - Ketua Komisi III DPR RI, Habiburrohman, memberikan apresiasi terhadap kelancaran arus mudik tahun 2025 yang dianggap sebagai salah satu yang paling lancar sejak tahun 2000. Ia menyoroti kelancaran yang tidak hanya terjadi di Pelabuhan Merak, tetapi juga di seluruh wilayah Banten dan Indonesia secara umum.
“Kita menjadi saksi bahwa ini adalah salah satu pengaturan mudik yang terlancar sejak tahun 2000. Bukan hanya di Merak, tetapi di Banten, bahkan seluruh Indonesia, mudik tahun ini berjalan lancar. Saya harap kelancaran ini terus berlanjut sampai besok dan seterusnya,” ujar Habiburrohman pada Selasa 1 April 2025.
Kelancaran arus mudik tahun ini tidak terlepas dari kerja keras dan koordinasi berbagai pihak, seperti Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, jajaran kepolisian di berbagai daerah, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), PT ASDP Indonesia Ferry, serta kementerian dan lembaga terkait lainnya. Sinergi antar instansi ini memastikan pengaturan lalu lintas yang lebih optimal, kesiapan infrastruktur, dan pelayanan yang lebih baik bagi para pemudik.
Peningkatan kualitas layanan mudik tahun ini juga mencerminkan perbaikan dalam strategi pengelolaan transportasi dan kesiapan aparat di lapangan. Penerapan rekayasa lalu lintas, pemantauan arus kendaraan secara real-time, serta kesiagaan petugas di titik-titik krusial telah berkontribusi besar dalam menjaga kelancaran perjalanan masyarakat.
Dengan masih berlangsungnya arus balik mudik dalam beberapa hari ke depan, Habiburrohman berharap agar sinergi yang telah terjalin terus berjalan dengan baik agar seluruh pemudik dapat kembali ke tempat asal dengan aman dan nyaman. Ia juga mengapresiasi seluruh pemangku kepentingan yang telah bekerja keras dalam mengawal perjalanan mudik tahun ini, baik dari pihak kepolisian, kementerian, hingga penyedia layanan transportasi.
"DPR RI mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras. Semoga mudik tahun ini berjalan lancar sampai arus balik selesai," tutupnya.
PERISTIWA 2 days ago
POLITIK 8 hours ago
PERISTIWA 2 days ago