Kisah Nabi

Kisah Nabi Isa AS yang Diangkat ke Langit

Laporan: Sigit Nuryadin
Senin, 31 Maret 2025 | 12:14 WIB
Ilustrasi (sinpo.id/myislam)
Ilustrasi (sinpo.id/myislam)

SinPo.id -  Nabi Isa Alaihissalam adalah salah satu nabi yang sangat dihormati dalam agama Islam. Dia lahir dengan mukjizat yang luar biasa, yaitu tanpa seorang ayah. 

Kelahiran Nabi Isa terjadi di bawah lindungan Maryam, seorang wanita suci yang telah dipilih oleh Allah SWT.

Kehadiran malaikat Jibril yang memberikan kabar gembira tentang kelahiran Nabi Isa menjadi tanda kebesaran Allah SWT yang menunjukkan bahwa segala sesuatu adalah mungkin dengan kehendak-Nya. 

Kisah kelahiran Nabi Isa menjadi salah satu momen penting dalam sejarah umat manusia yang mengagumkan banyak orang.

Nabi Isa AS dikenal dengan mukjizat-mukjizat yang luar biasa, yang menunjukkan kekuasaan Allah SWT. Salah satu mukjizat yang paling terkenal adalah kemampuannya menghidupkan orang mati. 

Kisah Nabi Isa yang menghidupkan Lazaro, yang sudah meninggal selama empat hari, menjadi bukti nyata keajaiban yang diberikan Allah SWT. 

Selain itu, Nabi Isa juga memiliki pengetahuan yang luar biasa tentang hal-hal ghaib, seperti mengetahui apa yang dimakan orang di rumah mereka, yang menunjukkan kedalamannya dalam ilmu pengetahuan yang diberikan oleh Allah.

Sebagai seorang nabi, Nabi Isa AS diangkat oleh Allah untuk menyampaikan wahyu kepada Bani Israil yang saat itu terbelenggu dalam kesesatan. 

Nabi Isa mengajak mereka untuk menyembah Allah SWT dan meninggalkan penyembahan berhala. Dia juga mengoreksi penyelewengan ajaran Taurat yang dilakukan oleh sebagian besar pemimpin agama Bani Israil. 

Meskipun banyak yang menentang dan memusuhi dakwahnya, Nabi Isa tetap tegar dalam menyebarkan ajaran tauhid kepada umatnya.

Nabi Isa AS tidak berdakwah sendirian. Dia didampingi oleh 12 sahabat setia yang dikenal sebagai Hawariyyun.

Namun, meskipun dia melakukan dakwah dengan penuh kesabaran dan mukjizat yang luar biasa, sebagian besar Bani Israil menolak dan bahkan berusaha untuk menghabisi nyawanya. 

Pengkhianatan dari Yudas Iskariot, salah satu sahabat Nabi Isa, menjadi puncak dari ketegangan yang ada. Yudas mengkhianati Nabi Isa dengan menyerahkan dirinya kepada para pemimpin agama Bani Israil dan tentara Romawi.

Karena permusuhan yang semakin meningkat, Allah SWT berkehendak untuk mengangkat Nabi Isa AS ke langit agar dia terhindar dari pembunuhan yang direncanakan oleh musuh-musuhnya. 

Sebagai gantinya, Yudas Iskariot diserupakan dengan wajah Nabi Isa dan dia ditangkap serta disalib oleh tentara Romawi.

Namun, Nabi Isa sendiri telah diangkat oleh Allah ke langit dalam keadaan hidup, dan ia dijaga oleh Allah dari segala bahaya.

Kisah Nabi Isa ini mengajarkan banyak hal, termasuk tentang kesabaran dalam berdakwah, mukjizat yang menunjukkan kebesaran Allah SWT, serta bagaimana setiap peristiwa terjadi dengan izin-Nya.

BERITALAINNYA