Mentan Tak Akan Toleransi Penyelewengan Pupuk di Indonesia

Laporan: Galuh Ratnatika
Senin, 13 Januari 2025 | 15:21 WIB
Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman. (SinPo.id/dok. Kementan)
Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman. (SinPo.id/dok. Kementan)

SinPo.id - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, menegaskan pihaknya tidak akan menoleransi penyelewengan terkait pupuk di Indonesia. Terutama terkait penjualan pupuk subsidi yang harganya melebihi harga eceran tertinggi (HET).

“Nanti kami cek. Kalau benar di atas HET sudah pasti ditindaki. Kami akan cek alamatnya, orangnya siapa, itu aku evaluasi, dan bisa dicabut izinnya,” kata Amran, dalam keterangan persnya, Senin, 13 Januari 2025.

Ia mengungkapkan, pemerintah di bawah komando tertinggi Presiden Prabowo Subianto menaruh perhatian luar biasa kepada sektor pertanian. Sehingga pemerintah akan bersikap keras kepada pihak yang menzalimi petani.

“Petani itu ujung tombak kita. Masa mau dizalimi dengan menaikkan harga (pupuk). Gak boleh lagi,” tegasnya.

Oleh karena itu, kata Amran, pihaknya akan terus melakukan pengawasan dan mengambil tindakan tegas jika ditemukan penyelewengan di sektor pertanian, khususnya terkait pupuk. Hal itu merupakan salah satu upaya untuk mendongkrak produktivitas pangan nasional demi mewujudkan ketahanan pangan Indonesia.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI