Pj Gubernur Ajak ASN Jakarta Prioritaskan Penggunaan Produk Dalam Negeri

Laporan: Sigit Nuryadin
Selasa, 10 Desember 2024 | 13:34 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Teguh Setyabudi. (SinPo.id/Istimewa)
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Teguh Setyabudi. (SinPo.id/Istimewa)

SinPo.id - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Teguh Setyabudi mengajak seluruh masyarakat Jakarta, termasuk aparatur sipil negara (ASN), untuk mendukung upaya pembangunan ekonomi nasional dengan lebih mengutamakan produk dalam negeri. 

Menurut dia, hal ini dilakukan sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan kemandirian ekonomi bangsa serta mendukung pertumbuhan sektor industri dan usaha berkelanjutan.

"Saya mengimbau para ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar terus memperkuat komitmen mereka dalam memprioritaskan penggunaan produk dalam negeri dalam setiap pengadaan barang dan jasa," ujar Teguh dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 10 Desember 2024.

Teguh pun berharap bahwa dengan menjadi contoh, ASN dapat menunjukkan sikap bangga terhadap produk dalam negeri, tidak hanya di tempat kerja tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. 

"Mari bersama kita tingkatkan penggunaan produk dalam negeri untuk kemajuan perekonomian bangsa," tutur dia. 

Lebih lanjut, dia mengungkapkan, kebijakan peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN) menjadi bagian dari upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam mendukung transformasi kota ini sebagai pusat perekonomian nasional dan kota global. Kebijakan tersebut, 

"Kebijakan ini akan memberikan dampak positif dalam jangka panjang, mendorong sektor perekonomian yang lebih kompetitif," kata Teguh. 

Teguh juga menuturkan, kebijakan ini akan berdampak pada peningkatan investasi, penurunan impor bahan mentah, serta pertumbuhan industri kecil dan menengah (IKM) dan UMKM. 

Selain itu, lanjut dia, kebijakan P3DN juga berpotensi menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan penerimaan negara serta daerah dalam mendukung penyelenggaraan urusan pemerintahan.

"Kebijakan ini sejalan dengan misi Presiden RI untuk mendukung hilirisasi industri serta pengembangan industri berbasis sumber daya alam guna menciptakan nilai tambah di dalam negeri," tandasnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI