POLDA SUMUT

Polda Sumut Terjunkan 12 Ribu Personel untuk Amankan TPS

Laporan: Tri Setyo Nugroho
Minggu, 24 November 2024 | 18:59 WIB
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan memimpin apel pergeseran pasukan Bantuan Kendali Operasi (BKO) Polda Sumut (SinPo.id/ Humas Polri)
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan memimpin apel pergeseran pasukan Bantuan Kendali Operasi (BKO) Polda Sumut (SinPo.id/ Humas Polri)

SinPo.id - Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan memimpin apel pergeseran pasukan Bantuan Kendali Operasi (BKO) Polda Sumut di Lapangan Tribrata Polda Sumut, Minggu, 24 November 2024. Kegiatan ini menandai kesiapan akhir pengamanan Pilkada Serentak 2024 yang akan berlangsung pada Rabu, 27 November 2024mendatang.

Dalam sambutannya, Whisnu menegaskan komitmen penuh aparat kepolisian untuk menciptakan suasana yang nyaman, aman dan kondusif selama proses pemilihan. Total 12 ribu personel kepolisian telah disiapkan untuk mengamankan lebih dari 25 ribu Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di Sumatera Utara.

Tidak hanya itu, sekitar 7 ribu personel TNI turut dilibatkan untuk mendukung sinergi dengan Polri dan pemerintah daerah.

“Kami sudah mempersiapkan pasukan dengan matang untuk menghadapi segala potensi gangguan, sehingga Pilkada serentak ini dapat berjalan aman, tertib, dan lancar,” ujar Whisnu dikutip dari laman resmi Polri.

Whisnu juga menyoroti langkah antisipasi terhadap potensi kerawanan, baik dari sisi keamanan maupun bencana alam. Pihaknya juga telah memetakan TPS di wilayah rawan banjir dan longsor.

“Kami akan memastikan pengamanan optimal di setiap lokasi, termasuk di daerah rawan bencana, agar tidak ada kendala dalam proses pemungutan suara,” kata dia.

 Whisnu juga mengimbau masyarakat untuk menjaga semangat demokrasi dengan memanfaatkan hak pilih secara bijak. Ia meminta warga untuk menghindari provokasi, penyebaran hoaks, maupun tindakan yang dapat mengganggu kelancaran pesta demokrasi ini.

"Mari kita jadikan Pilkada serentak ini momentum untuk membangun masa depan Sumatera Utara yang lebih baik. Keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab bersama,” katanya. 

“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga suasana kondusif dan berdoa agar proses ini berjalan lancar, aman, dan tanpa hambatan” tukasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI