Ajang FIKSI 2024 Diharapkan Dorong Pelajar untuk Berwirausaha

Laporan: Tio Pirnando
Kamis, 26 September 2024 | 22:51 WIB
Kepala Puspresnas Maria Veronica Irene Herdjiono dan Dirut Smesco Indonesia Wientor Rah Mada. (SinPo.id/Tio)
Kepala Puspresnas Maria Veronica Irene Herdjiono dan Dirut Smesco Indonesia Wientor Rah Mada. (SinPo.id/Tio)

SinPo.id - Sebanyak 338 siswa dan siswa SMA/SMK dari 25 provinsi mengikuti Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) di Smesco Exhibition dan Convention Hall, Jakarta Selatan, dari 24 hingga 29 September 2024. Mereka memamerkan produk inovatif mulai dari kriya, fasyen, tas, tata boga, kuliner, desain grafis, hingga aneka pajangan untuk kemudian dijual kepada pengunjung.

Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Maria Veronica Irene Herdjiono mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan minat kewirausahaan peserta didik. Karena, para siswa-siswi ini sebenarnya sudah mendapatkan pembelajaran tentang wirausaha baik melalui ekstrakurikuler hingga mata pelajaran di sekolah masing-masing. 

"Kegiatan FIKSI ini, ini salah satu dari ajang yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional. Jadi Pusat Prestasi Nasional ini kan bertujuan untuk mengembangkan talenta. Salah satu talentanya adalah di bidang wirausaha," kata Irene di Gedung Smesco Indonesia, Jakarta Selatan, Kamis, 26 September 2024.

Irene menyampaikan, acara FIKSI ini mengajak generasi muda untuk berani menjadi pemimpin masa depan yang tangguh, inovatif, dan kreatif.

Di acara ini, para finalis dapat menunjukkan, kemampuan mereka membangun usaha kewirausahaan berkelanjutan dan menguntungkan secara finansial, serta memiliki kemampuan menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di masa depan.

Selain itu, lanjut Irene, peserta didik juga diajak mengasah keterampilan kewirausahaan yang kreatif dan inovatif sejak dini. Mereka ditantang merumuskan ide-ide bisnis yang relevan dan dapat diimplementasikan memanfaatkan kearifan lokal sebagai kontribusi bagi pengembangan ekonomi.

"Bidang kewirausahaan ini pasti kita membutuhkan mitra yang banyak dan bisa mendukung pengembangan anak-anak. Dan salah satunya adalah Smesco. Ini tahun kedua kita bekerja sama untuk menyelenggarakan FIKSI ini di Smesco," ucapnya.

Ajang tersebut dirancang membekali generasi muda dengan kemampuan berpikir kritis, pemecahan masalah, serta kolaborasi efektif kemampuan yang dibutuhkan era saat ini. "Harapannya banyak nanti para pengunjung yang bisa melihat hasil anak-anak. Tentu pasti bisa dikenali, semakin dikenali (masyarakat)," jelas Irene.

Direktur Utama Smesco Indonesia Wientor Rah Mada menambahkan, kegiatan FIKSI menjadi salah satu cara untuk mencetak wirausaha, dengan produk-produk yang inovatif. Sehingga para finalis mampu naik kelas.

"Kemarin saya juga menjadi juri, tadi saya sampaikan ke bu Irene produknya sangat luar biasa. Dan tinggal perlu bantuan sedikit untuk bisa naik off to market gitu paling tidak," kata Wientor.

Selama ini, Smesco telah banyak membantu mengembangkan UMKM dari seluruh wilayah Indonesia. Harapannya tahun 2024 bisa mencapai rasio wirausaha sejumlah 4 persen.

"Saya pikir, FIKSI ini adalah salah satu ajang yang sangat baik dan kita bisa mencapai rasio kewirausahaan," kata Wientor. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI