BNPB Ungkap Sesar Pemicu Gempa Bandung Belum Terpetakan

Laporan: Tio Pirnando
Kamis, 19 September 2024 | 12:32 WIB
Ratusan warga mengungsi akibat gempa mengguncang Kabupaten Bandung. (SinPo.id/dok. BNPB)
Ratusan warga mengungsi akibat gempa mengguncang Kabupaten Bandung. (SinPo.id/dok. BNPB)

SinPo.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan, pergerakan sesar aktif yang menjadi pemicu gempa bumi 4,9 magnitudo di wilayah Kabupaten Bandung, Rabu kemarin, masih belum terpetakan. 

"Dari hasil diskusi sementara para ahli geologi, pada awalnya gempa ini diprediksi terjadi di Sesar Garsela (Sesar Aktif Garut Selatan). Tetapi ketika dilakukan mapping yang lebih detail dan data gempa susulan, kita melihat bahwa kemungkinan gempa ini terjadi pada sesar yang belum terpetakan saat ini. Jadi tidak termasuk Sesar Garsela ," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari saat konferensi pers pada Kamis, 19 September 2024.

Menurut Muhari, gempa bumi yang terjadi kemarin, tidak termasuk diakibatkan pada dua segmen Sesar Garsela. Termasuk bukan diakibatkan oleh Sesar Lembang. 

"Ada dua segmen Sesar Garsela, distribusi gempa pertama dan susulan bukan Sesar aktif Garsela juga tidak Sesar Lembang," kata Muhari.

Saat ini, lanjut Muhari, BNPB masih menunggu asesmen dari BRIN dan PVMBG yang akan memastikan gempa bumi yang terjadi kemarin disebabkan oleh sesar yang mana. Karena dalam beberapa bencana gempa terakhir seperti di Cianjur, terjadi akibat sesar yang juga belum terpetakan.

"Untuk melihat kembali mengutamakan dari sisi penelitian untuk mengidentifikasi sesar darat aktif yang belum terpetakan dengan baik," kata Muhari.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI