Kun Wardana Sebut Budaya Betawi Mulai Berkurang Gegara Stunting Moral
SinPo.id - Bakal calon wakil gubernur DKI jalur independen Kun Wardana menyebut budaya Betawi mulai berkurang lantaran turunnya moral atau stunting moral yang dialami anak-anak muda di Jakarta.
Hal itu disampaikan Kun kepada awak media di Jakarta, pada Rabu, 11 September 2024.
"Budaya Betawi jadi hilang, makanya sekarang yang menjadi fokus kita bukan lagi stunting fisik, tapi stunting moral," ujar dia.
Istilah stunting moral, kata Kun, berupa hilangnya moral kesantunan dan jiwa gotong royong dari anak-anak muda sehingga berubah menjadi individualis.
"Saat ini anak muda cenderung mengejar keberhasilan dari tolok ukur ketenaran, jabatan, dan harta. Mereka lupa kekuatan sebenarnya adalah gotong royong," ungkap Kun.
Oleh karenanya, menurut Kun mengatasi stunting moral perlu dihidupkan kembali yang salah satunya melalui politik santun.
"Kita menggunakan politik santun dimana bagaimana kita bisa mempersatukan semua komponen," tuturnya.
Seperti diketahui, Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI dari jalur perseorangan atau independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana, resmi mendaftar dalam kontestasi Pilkada Jakarta tahun 2024.
Dharma-Kun tiba di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, pada Kamis, 29 Agustus 2024, sekitar pukul 19.30 WIB didampingi para pendukungnya.
Pasangan tersebut kompak kompak memakai koko panjang putih dan celana hitam. Adapun Dharma-Kun menjadi pasangan bakal cagub-cawagub ketiga yang mendaftar di KPU DKI Jakarta.

