Sejumlah Tokoh Kenang Faisal Basri: Sederhana dan Lugas

Laporan: Tio Pirnando
Kamis, 05 September 2024 | 10:36 WIB
Ekonom Faisal Basri. (SinPo.id/Antara)
Ekonom Faisal Basri. (SinPo.id/Antara)

SinPo.id - Sejumlah tokoh di Indonesia, turut berduka atas wafatnya ekonom senior UI yang juga pendiri Indef Faisal Basri, hari ini, Kamis, 5 September 2024, di Rumah Sakit Mayapada Kuningan, sekitar pukul 03.50 WIB. 

Kepergian Faisal menyisakan kenangan tersendiri bagi para kolega. Terlebih, Faisal yang kerap tampil kritis dalam setiap argumentasi analisis ekonominya. Karena itu, Faisal dianggap sosok yan berani dan layak ditiru. 

"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Berduka mendalam mendengar kabar berpulangnya Bang Faisal Basri. Insan cendekia yang pemikirannya menerangi jalan, layaknya lentera di tengah kabut," tulis eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan lewat akun X. 

Menurut Anies, Faisal adalah cendekiawan yang kata-katanya sering tajam, tapi penuh kebijaksanaan. Dan, ucapan Faisal selalu memberikan pencerahan.

Anies berharap, warisan pemikiran dan keberanian Faisal akan kekal dan menjadi inspirasi bagi semua orang. 

"Semoga warisan pemikiran dan keberanian beliau akan kekal menjadi inspirasi bagi kita semua. Semoga Allah SWT melapangkan jalan beliau, menerima amal kebaikannya, mengampuni segala khilafnya, dan memberikan ketabahan bagi keluarga yg ditinggalkan," kata Anies.

Mantan Ketua MK Mahfud MD juga mengucapkan selamat jalan kepada Faisal. Mahfud berharap sejarah kehidupan Faisal dapat dijadikan teladan bagi generasi muda.

"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un, Selamat Jalan Mas Faisal Basri. Hidup di dunia hanya sebagian dari tempat transit kita menempuh perjalanan panjang sampai ke keabadian. Sejarah hidupmu menjadi vitamin berharga bagi Gen Y dan Z utk membangun Indonesia," kata Mahfud di akun X-nya.

Selain Anies, eks Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan juga menyampaikan ucapan duka melalui X. Dalam kicauannya, Novel menilai Faisal Basri sebagai sosok pejuang, pemberi teladan ihwal integritas.

"Beliau berani bicara dengan lugas dan menentang praktek korupsi penguasa n oligarki. Semoga Husnul Khotimah, Allah ampuni segala dosanya, terima segala amalnya. Aamiin," kata Novel.sinpo