Dolorosa Sinaga-Budi Santoso Gelar Workshop Patung, Lukis, dan Cukil di Galeri Nasional Indonesia
SinPo.id - Setelah resmi dibuka pada 19 Juli 2024, Pameran “Patung dan Aktivisme: Dolorosa Sinaga dan Budi Santoso” menghadirkan program edukasi berupa seminar dan workshop membuat patung di Galeri Nasional Indonesia.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan pameran, pengunjung yang berminat untuk mengikuti workshop juga mendapatkan kesempatan untuk melihat pameran dan mengeksplorasi pameran patung yang akan menjadi wadah percakapan ekspresi patung lintas generasi.
Membuat patung merupakan salah satu kegiatan yang menarik dan interaktif, tidak hanya dimanfaatkan sebagai aktivitas yang unik untuk meningkatkan kreatifitas, kegiatan mematung juga memberikan pengalaman berharga yang dapat dilakukan untuk hiburan dan edukasi yang menyenangkan.
Kegiatan Workshop Patung, Lukis, dan Cukil pada Pameran Patung dan Aktivisme Dolorosa Sinaga & Budi Santoso akan dilaksanakan setiap hari Sabtu tanggal 27 Juli dan 10 Agustus 2024 pukul 10.00 - 15.00 WIB. Dalam kegiatan workshop, peserta yang terdiri dari remaja dan dewasa akan mendapatkan kesempatan untuk membuat patung dari tanah liat dan aluminium foil, mempelajari cara mewarnai dan melukis patung, serta seni untuk memahat patung dengan alat cukil. Untuk pengunjung anak-anak yang tertarik mengikuti workshop dapat mengikuti kegiatan mewarnai dan melukis patung.
Budi Santoso, seorang pematung asal Yogyakarta dan juga seniman dalam pameran “Patung dan Aktivisme: Dolorosa Sinaga dan Budi Santoso” menyampaikan “Saat mengeksplorasi material dalam membuat patung, saya menemukan tantangan dan keasyikan tersendiri, ketika saya 'berdialog" dengan bentuk dan karakter alamiah mereka yang sudah memiliki kualitas artistik pada dirinya sendiri. Saya ingin berbagi pengalaman ini melalui kegiatan workshop yang dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat.”.
Selain untuk mendukung edukasi terkait seni patung dan cara pembuatannya, kegiatan workshop membuat patung merupakan salah satu bentuk komitmen IHA dalam mendorong pelaksanaan program publik yang menarik di museum.
Plt. Kepala Indonesian Heritage Agency, Ahmad Mahendra mengungkapkan, “Hadirnya program publik dalam kegiatan pameran yang diselenggarakan di unit museum yang dikelola oleh IHA merupakan salah satu bentuk upaya kami untuk menjadikan museum sebagai ruang eksplorasi seni, budaya, dan juga edukasi yang menarik, menghibur, dan dapat dinikmati oleh publik. Kami berharap kedepannya, pameran-pameran yang diselenggarakan di Galeri Nasional Indonesia juga menghadirkan program publik yang menarik sehingga meningkatkan ketertarikan generasi muda untuk belajar seni membuat patung dan menghargai hasil karya seni yang diciptakan oleh para maestro kita”.
Selain menyelenggarakan kegiatan workshop membuat patung, Pameran Patung dan Aktivisme Dolorosa Sinaga & Budi Santoso juga mengadakan kegiatan seminar dan diskusi pada Kamis, 25 Juli 2024 pukul 14.00. Membahas terkait Aktivisme Seni dalam Pendidikan Seni, kegiatan seminar ini diharapkan dapat memberikan edukasi kepada pengunjung dan peserta terkait pentingnya seni mematung dalam pelestarian seni dan budaya di Indonesia.
Penanggung Jawab Unit Galeri Nasional Indonesia, Jarot Mahendra menyampaikan “Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pameran dan juga program workshop yang diselenggarakan di Galeri Nasional Indonesia, khususnya maestro patung Indonesia, Ibu Dolorosa Sinaga, Bapak Budi Santoso, dan juga Kurator Pameran Alexander Supartono sebagai penyelenggara pameran dan program publik ini. Kami berharap kegiatan pameran dan juga program publik yang diselenggarakan di Galeri Nasional Indonesia dapat bermanfaat dan juga menjadi media pembelajaran, edukasi, dan juga rekreasi bagi generasi muda Indonesia”.
Dolorosa Sinaga, Maestro patung yang telah berkarya lebih dari empat dekade di Indonesia menyampaikan “Bagi saya creativity is a joy forever, dan memandang seni serta ekspresi yang dibawanya maka penting bagi saya untuk berbagi makna seni yaitu Art is Love, Art is Power melalui kegiatan workshop membuat patung.” -
