Jelang Pilkada 2024, Pj Gubernur Jabar Ingatkan ASN Jaga Netralitas

Laporan: Tio Pirnando
Jumat, 12 Juli 2024 | 11:33 WIB
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. (SinPo.id/Setpres)
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. (SinPo.id/Setpres)

SinPo.id - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengingatkan kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) Pemprov Jabar untuk selalu menunjukkan integritas, netralitas, sebagai abdi negara dan abdi rakyat, dengan tidak terlibat dalam politik praktis pada Pilkada Serentak 2024. 

"Saya tidak basa-basi tentang azas dan netralitas ini. Kalau saya bicara netral, ya harus netral. Tidak perlu kita memihak atau berpihak," kata Bey dalam keterangannya, Jumat, 12 Juli 2024. 

Bey menjelaskan, ASN memiliki tugas pokok melayani masyarakat tanpa melihat latar belakang dan keberpihakan politik seseorang.

"Tugas dari ASN adalah melayani masyarakat dengan baik tanpa memperhatikan apapun juga (tanpa pandang bulu), untuk meningkatkan kesejahteraan," katanya.

Bagi Bey, edukasi kepada ASN penting dilakukan mengingat Pilkada Serentak tinggal lima bulan lagi. 

Selain itu, Bey meminta ASN tetap fokus bekerja dan tidak tergoda ikut campur selama tahapan pilkada terus berjalan di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sebab, sesuai UU ASN ada sanksi bagi setiap ASN terlibat politik praktis.

"ASN yang tidak menaati kewajiban akan dikenakan dikenakan hukuman disiplin sebagai konsekuensi," tegas Bey.

Bey juga memberikan apresiasi kepada seluruh pegawai Pemprov Jabar yang telah menjalankan netralitas dengan sangat baik pada pemilihan legislatif dan pemilihan presiden sebelumnya.

"Terbukti dengan kemarin kita (Jabar) mendapat 'teguran' yang sangat rendah, artinya bapak ibu dan teman-teman semua menjalankan dengan benar azas netralitas," tukasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI