Pelaku Pembakaran Rumah Wartawan Karo Tertangkap, TNI-Polri Diapresiasi

Laporan: Bayu Primanda
Kamis, 11 Juli 2024 | 19:15 WIB
Konferensi pers pengkapan pelaku pembakaran rumah wartawan Karo, Sumut (Sinpo.id/Dispenad)
Konferensi pers pengkapan pelaku pembakaran rumah wartawan Karo, Sumut (Sinpo.id/Dispenad)

SinPo.id -  Aparat gabungan TNI-Polri sukses meringkus pelaku pembakaran rumah wartawan Tribrata TV Rico Sempurna Pasaribu di Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Pelaku yang menyebabkan jatuhnya empat korban jiwa yaitu Rico, isteri, anak, serta cucunya itu akhirnya diproses untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum.

Dalam konferensi pers yang digelar Polda Sumut, selain menangkap pelaku pembakaran berinisial RAS dan YST yang disinyalir merupakan anggota Ormas, polisi juga telah berhasil mengungkap cara keduanya melakukan eksekusi pembakaran berkat rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.

Penangkapan ini sekaligus menjadi bantahan atas ramainya pemberitaan yang menyudutkan TNI, dimana sebelumnya disebut-sebut bahwa pelaku pembakaran adalah oknum TNI, yang ternyata kini terbukti bahwa hal tersebut tidaklah benar.

Atas pencapaian aparat gabungan TNI-Polri itu, Ketua Umum organisasi wartawan, Indonesian Journalist Watch (IJW) HM. Jusuf Rizal menyatakan apresiasinya kepada Kapolda Sumut Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi dan Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI M.

“IJW mengapresiasi penanganan kasus pembakaran rumah Rico dan keluarganya yang ditangani Kapolda Sumut dan Pangdam Bukit Barisan. Karena jika hanya ditangani Polres Karo, IJW tidak yakin pelaku pembakaran cepat tertangkap," ujar Jusuf Rizal di Jakarta, Rabu, 10 Juli 2024.

Pria yang juga menjabat sebagai Presiden Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) ini menambahkan bahwa, respon cepat Kapolda Sumut dan Pangdam Bukit Barisan membuktikan soliditas TNI-Polri yang berkomitmen penuh untuk mengungkap kasus ini.

“Adanya respon cepat Kapolda Sumut dan Pangdam Bukit Barisan menunjukkan jika suara insan pers didengar,” ujar Jusuf.

Sebagai informasi, pembakaran rumah wartawan Rico Sempurna Pasaribu diduga terjadi, karena almarhum selalu memberitakan mengenai peredaran Narkoba, judi Togel, dan Joker Karo (Leng) yang marak terjadi di Tanah Karo.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI