Kaesang Berpeluang di Jateng, Pengamat: Habitat Alami Jokowi
SinPo.id - Direktur Eksekutif Indo Barometer sekaligus pengamat politik Muhammad Qodari menilai, peluang kemenangan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep dalam pencalonan sebagai kepala daerah lebih besar di Pilkada Jawa Tengah (Jateng).
"Kaesang itu akan lebih potensial di Jawa Tengah, karena Jawa Tengah itu habitat alaminya Pak Jokowi," kata Qodari dalam keterangannya, Minggu, 7 Juli 2024.
Hal itu, kata Qodari, merujuk pada hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) tentang peta persaingan pada Pilkada Jawa Tengah.
"Dia nomor satu itu dalam konteks bahwa Kaesang belum ngapa-ngapain, belum diwacanakan sama sekali untuk maju sebagai calon gubernur. Belum diwacanakan saja sudah bisa nomor satu, apalagi kalau diwacanakan," ungkap dia.
Lebih jauh, dia memandang, jika Kaesang menjadi Gubernur Jawa Tengah, maka posisi itu akan menjadi panggung untuk melihat kinerja putra bungsu Presiden Jokowi tersebut dalam memimpin daerah.
"Tinggal Mas Kaesang-nya mau maju atau tidak. Kalau menurut saya, Mas Kaesang juga perlu membuktikan kinerja dia sebagai pejabat publik dengan cara menjalankan pemerintah di Jawa Tengah," tandas Qodari.
Seperti diketahui, Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei bursa bakal calon potensial di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) pada Minggu, 30 Juni 2024.
Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan membeberkan beberapa simulasi nama-nama bakal calon yang potensial di Pilgub Jateng 2024.
Berdasarkan simulasi top mind calon Gubernur Jateng 2024, nama Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi unggul dari nama lainnya. Adapun persentase Ahmad Lutfi sebesar 5,2 persen. Sementara di posisi kedua ada Ketua Umum Partai Solidkan Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep dengan 2,5 persen.
"Pada simulasi Top Of Mind, mayoritas belum menentukan pilihan. Sementara Irjen. Pol. Ahmad Luthfi paling banyak disebut 5.2%, kemudian Kaesang Pangarep 2.5%, Sudaryono 2.1%, Bambang Wuryanto 1.8%, Dico Ganinduto 1.7%, dan Taj Yasin Maimoen 1.5%, nama lain lebih rendah," kata Djayadi dalam paparnya secara daring, Minggu, 30 Juni 2024.
Sedangkan dalam 21 nama simulasi semi terbuka, Kaesang justru unggul jauh dari Ahmad Luthfi. Elektabilitas Kaesang mencapai 15,9 persen. Sedangkan Ahmad Luthfi 12,9 persen.