Kemenag: 81 Ribu Lebih Jemaah Haji Tiba di Tanah Air

Laporan: Khaerul Anam
Rabu, 03 Juli 2024 | 15:57 WIB
Jamaah haji Indonesia (SinPo.id/Kemenag)
Jamaah haji Indonesia (SinPo.id/Kemenag)

SinPo.id - Hingga Selasa, 2 Juli 2024 pukul 21.00 Waktu Arab Saudi (WAS), jemaah haji dan petugas yang telah diterbangkan ke Tanah Air berjumlah 81.129 orang tergabung dalam 206 kelompok terbang.

Anggota Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda menyampaikan, selama proses pemulangan jemaah gelombang pertama ke Tanah Air, seluruh proses layanan jemaah di Makkah tetap berjalan.

"Untuk pelayanan kesehatan, hingga tanggal 2 Juli 2024 jemaah yang masih dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja Madinah berjumlah 11 orang dan di rumah sakit Arab Saudi 22 orang. Total jemaah haji sakit yang telah ditanazulkan berjumlah 6 orang," terang Widi dalam keterangan resmi Kemenag di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Rabu, 3 Juli 2024.

"Petugas secara reguler melakukan visitasi kepada jemaah yang dirawat di RS Arab Saudi," sambungnya.

Widi menjelaskan, untuk pelayanan konsumsi, secara reguler petugas melakukan pemantauan/pengawasan proses produksi dapur katering yang melayani konsumsi jemaah haji.

"Hal ini dilakukan semata untuk memastikan katering yang dikonsumsi terjamin kualitasnya," katanya.

"Hingga kemarin, PPIH telah mendistribusikan 16.242.017 boks makanan kepada jemaah haji Indonesia," ungkapnya.

Lebih lanjut, Widi mengatakan untuk layanan trasportasi bus shalawat yang mengantar jemaah dari hotel ke Masjidil Haram dan sebaliknya masih terus berlangsung.

"Namun seiring dengan berkurangnya jemaah di Makkah karena pulang ke Tanah Air dan didorong ke Madinah, maka secara bertahap jumlah bus yang melayani jemaah dilakukan penyesuaian," ujar dia.

PPIH, tuturnya, kembali mengimbau jemaah haji Indonesia untuk tetap menjaga kesehatan tubuh selama di Kota Madinah dengan makan tepat waktu, minum obat teratur sesuai anjuran dokter, menjaga hidrasi tubuh dengan minum yang cukup.

"Manfaatkan mmentum terbaik selama di Makkah dan Madinah dengan memperbanyak ibadah dengan zikir dan membaca Al-Qur'an dan amalan-amalan ibadah lainnya," pungkasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI