PKB Wanti-wanti PKS Jika Paksa Sohibul Jadi Cawagub Anies
SinPo.id - Ketua DPP PKB Daniel Johan mewanti-wanti PKS untuk tidak memaksakan Sohibul Iman sebagai calon wakil gubernur (cawagub) pendamping Anies Baswedan pada Pilkada Jakarta 2024. PKS disebut bisa ditinggal sendirian jika tidak membuka pilihan untuk partai politik (parpol) lain dalam menentukan cawagub.
"Kalau tidak nanti ketinggalan sendirian," kata Daniel saat dihubungi wartawan, Jakarta, Selasa, 2 Juli 2024.
Kendati begitu, Daniel menyebut jika keputusan PKS yang ngotot memasangkan Sohibul merupakan hak dari setiap parpol. Dia menghargai keputusan PKS yang ingin mengusung kadernya untuk Pilgub Jakarta.
"Itu adalah hak setiap partai dalam memutuskan secara mandiri, kita saling menghargai," kata Daniel.
Di sisi lain, Daniel menyebut politik bersifat dinamis. Sehingga, harus terbuka untuk saling berkomunikasi
"Pengalaman selama ini yang namanya politik itu sangat dinamis sehingga komunikasi dan saling membuka kemungkinan menjadi seni yang diperlukan," ucapnya.
Sebelumnya, Pesiden PKS Ahmad Syaikhu kembali membahas Pilgub Jakarta 2024. Syaikhu menegaskan jika Anies Baswedan mau bersama PKS maka harus membawa kadernya Sohibul Iman sebagai cawagub.
"Kemarin ada framming di media katanya Pak Syaikhu mempersilakan Pak Anies memilih wakilnya, saya bilang itu terserah Pak Anies pasti punya banyak pilihan, mau ambil siapa, tapi saya tegaskan jika ingin bersama PKS harus membawa Mohamad Sohibul Iman," kata Syaikhu beberapa waktu lalu.