DPR Minta Pemerintah Mitigasi Pelemahan Nilai Tukar Rupiah

Laporan: Galuh Ratnatika
Kamis, 27 Juni 2024 | 09:31 WIB
Anggota Komisi XI DPR RI Charles Meikyansah. (SinPo.id/Dok. NasDem)
Anggota Komisi XI DPR RI Charles Meikyansah. (SinPo.id/Dok. NasDem)

SinPo.id - Anggota Komisi XI DPR RI Charles Meikyansah meminta pemerintah dan Bank Indonesia (BI) memitigasi pelemahan nilai tukar rupiah yang signifikan.

"Langkah yang harus segera dibuat di awal adalah melakukan mitigasi dengan cermat. Setiap kebijakan harus didasarkan pada bukti-bukti (evidence based policy)," kata Charles dalam keterangan persnya, dikutip Kamis 27 Juni 2024.

Menurutnya, pemerintah harus lebih berhati-hati dalam mengambil langkah, dan harus melihat dari dua sisi, baik fiskal maupun moneter, sebagai langkah antisipasi sekaligus perbaikan. Karena salah langkah, dapat berdampak pada ekonomi nasional.

Ia juga menekankan kepada pihak BI untuk tidak membiarkan nilai rupiah dalam kondisi yang terus melemah atau bergerak liar (volatile). Sehingga perlu adanya penyesuaian kebijakan suku bunga acuan.

"Cara lainnya yang dapat ditempuh dengan hati-hati tentunya adalah intervensi pasar secara langsung. Kita juga harus mengandalkan cadangan devisa yang saat ini dimiliki untuk bisa menstabilkan kondisi yang ada," tuturnya.

Ie menjelaskan ada sejumlah penyebab terjadinya pelemahan nilai tukar rupiah, di antaranya adalah sentimen global dan kuatnya perekonomian Amerika Serikat yang diduga banyak pelaku pasar masih akan sulit menurunkan suku bunga acuan.

Sedangkan faktor dalam negeri, seperti pelemahan current account, terutama di perdagangan barang atau ekspor impor barang, yang surplusnya jauh mengecil dan sangat signifikan dalam beberapa tahun terakhir.sinpo

Komentar: