SinPo.id - Anggota Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI, Wisnu Wijaya, mengatakan akses bagi jamaah haji Indonesia menuju Masjidil Haram telah dibatasi menjelang wukuf di Arafah.

Pembatasan tersebut dimaksudkan untuk menjaga kondisi fisik jamaah haji Indonesia agar tetap prima menjelang puncak haji. Pasalnya, Wukuf di Arafah, yang akan berlangsung beberapa hari lagi, membutuhkan kondisi fisik yang baik.

"Kenapa? Karena sudah diputuskan memang jamaah haji kita mesti harus menjaga stamina karena beberapa hari lagi sudah harus memasuki wukuf di Arafah," kata Wisnu dalam keterangan persnya, dikutip Jumat 14 Juni 2024.

Banyak pintu-pintu menuju Masjidil Haram yang telah ditutup, sehingga hanya jamaah yang menginap di sekitar Masjidil Haram saja yang bisa melaksanakan sholat di sana.

Selain itu, Wisnu juga mengimbau jamaah untuk mematuhi pembatasan itu demi kesehatan dan kelancaran ibadah mereka. Sehingga jamaah yang jauh dari Masjidil Haram cukup shalat di penginapan mereka masing-masing.

"Kami mengharapkan seluruh jamaah haji Indonesia dapat menjaga stamina dan kesehatan mereka, mengingat beberapa hari lagi mereka akan melaksanakan wukuf di Arafah," tandasnya.