Kemendagri Ajak Semua Pihak Berkolaborasi Wujudkan Pilkada Aman dan Damai
SinPo.id - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI melalui Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) mengajak semua pihak berkolaborasi dan bersinergi untuk mewujudkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 berjalan aman dan damai.
"Kami berharap kepada penyelenggara, yakni KPUD dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) agar on the track pada tugas, fungsi, dan kewenangannya, bertindak netral dan berintegritas serta menjamin hak pilih setiap masyarakat," kata Ketua BKSDN Yusharto Huntoyungo, Selasa, 21 Mei 2024.
Yusharto berujar, Pemerintah Daerah (Pemda) dapat memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan Pilkada pada 27 November 2024, baik terkait dukungan keamanan, memastikan ketersediaan anggaran, hingga memberikan fasilitasi bagi penyelenggara Pilkada.
"Pemerintah daerah memiliki peran vital dalam menyelenggarakan Pilkada yang sukses dan aman. Kami sangat mengapresiasi upaya keras yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah dalam mempersiapkan segala aspek terkait Pilkada serentak 2024," ungkap dia.
Lebih lanjut, dia membeberkan sejumlah persiapan yang dilakukan Kemendagri menjelang Pilkada serentak 2024, di antaranya penuntasan target perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik, menyerahkan Data Agregat Kependudukan per-Kecamatan (DAK2), serta menyiapkan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4).
Selain itu, melakukan sinkronisasi data pemilih dengan data penduduk melalui proses pemadanan data dan pemutakhiran data pemilih yang berubah karena diterbitkan akta kematian, akta perkawinan nonmuslim, dan pindah datang.
Berikutnya, Kemendagri juga menyediakan akses pemanfaatan data kependudukan untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) pusat dan KPU daerah yang berfungsi untuk memverifikasi Nomor Induk Kependudukan (NIK).
"Dukungan terkait data kependudukan ini sangat penting, upaya ini Kemendagri lakukan semaksimal mungkin, agar Pilkada dapat terlaksana dengan baik," ungkap Yusharto.