Korlantas Polri Ikut Tangani Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok

Laporan: Firdausi
Minggu, 12 Mei 2024 | 13:39 WIB
Brigjen Pol Raden Selamet Santoso (SinPo.id/Dok. Humas Polri)
Brigjen Pol Raden Selamet Santoso (SinPo.id/Dok. Humas Polri)

SinPo.id - Korlantas Polri turut menyelidiki penyebab kecelakaan bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok yang menyebabkan 12 orang meninggal dunia. 

Dalam mengungkap penyebab kecelakaan ini, Polri melibatkan Ditlantas Polda Jabar dan Polres Subang. 

"Terkait kecelakaan ini, dari Polres Subang dan Ditlantas Jabar yang menangani. Dan menyelidiki penyebab kejadian lakanya," kata Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Selamet Santoso kepada wartawan dikutip, Minggu, 12 Mei 2024. 

Meski belum bisa membeberkan penyebab kecelakaan tersebut, jenderal bintang satu ini tetap mengingatkan masyarakat agar tetap mematuhi lalu lintas dan utamanya rutin mengecek kelayakan kendaraan sebelum digunakan. 

"Kami ingatkan tetap mematuhi lalu lintas, kelayakan kendaraan sebelum digunakan, ini untuk meminimalisasi terjadinya kecelakaan," ungkapnya. 

Pada kesempatan ini, Brigjen Reden turut menyampaikan belasungkawa atas insiden kecelakaan maut tersebut. 

"Kami mendoakan semoga para keluarga korban diberi ketabahan dalam menghadapi musibah ini," ujarnya. 

Diketahui, Bus Trans Putera Fajar terguling di Jalan Raya Kampung Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang. Bus tersebut oleng ke sebelah kanan lalu menabrak mobil Feroza. 

Setelahnya, bus itu menabrak tiga motor. Bus kemudian terguling. Bus nahas itu diduga mengangkut 57 orang penumpang. 

Adapun hingga kini, korban meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut mencapai 12 orang. Pendataan terhadap korban masih dilakukan. 

"Total yang meninggal dengan satu orang yang di sana pengendara motor itu 12, yang warga Depok, saya enggak tahu yang siswa gurunya daftarnya ada 11 orang laki dan perempuan," Wali Kota Depok Mohammad Idris dalam keterangannya, Minggu, 12 April 2024. sinpo

Komentar: