Menkeu: Belanja Negara Berkualitas Perkuat Ketahanan Fiskal
SinPo.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, belanja negara yang berkualitas melalui dukungan APBN dapat memperkuat ketahanan Fiskal.
Ia mengungkapkan, pada kuartal pertama tahun 2024, pemerintah pusat telah membelanjakan anggaran sebesar Rp427,6 triliun atau 17,3 persen dari target APBN.
Angka tersebut menunjukkan kenaikan yang signifikan sebesar 23,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Kenaikan tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk penyelenggaraan Pemilu.
"Kemudian juga ada beberapa bantuan sembako pangan. Dan kalau kita lihat realisasi subsidi juga cukup besar mempengaruhi dari sisi belanja non Kementerian/Lembaga (K/L) kita,” kata Menkeu dalam konferensi APBN, Jumat 26 April 2024.
Bahkan hingga akhir Maret, belanja Kementerian atau Lembaga telah mencapai 20,4 persen dari pagu yang telah ditetapkan yaitu Rp 222,2 triliun. Meningkat secara signifikan sebesar 42,8 persen dibanding periode yang sama dari tahun sebelumya.
Sementara, belanja modal dan bantuan sosial juga menunjukan kenaikan yang cukup impresif dibandingkan tahun sebelumnya, yakni mencapai Rp 43,3 triliun.
Meski demikian, kata Menkeu, pemberian subsidi dan kenaikan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi penyumbang terbesar dalam realisasi belanja tersebut.
“Debitur KUR jumlah orangnya meningkat 937,4 (ribu) dan itu cukup baik karena memang kita berharap akan lebih banyak dan lebih merata, jadi naiknya 88,6 persen,” tandasnya.