KPU Rekrut 5,7 Juta Anggota KPPS untuk Pemilu 2024

Laporan: Khaerul Anam
Senin, 11 Desember 2023 | 21:18 WIB
Gedung KPU RI (SinPo.id/ Khaerul Anam)
Gedung KPU RI (SinPo.id/ Khaerul Anam)

SinPo.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI resmi membuka pendaftaran Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk pemilihan umum (Pemilu) 2024. Anggota KPPS tersebut nantinya akan bertugas di 820 ribu lebih tempat pemungutan suara (TPS) saat Pemilu 2024 berlangsung.

"Perlu saya sampaikan bahwa dalam perekrutan pembentukan KPPS ini kita nanti akan membentuk KPPS di seluruh Indonesia di 820.161 TPS," kata Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi, Pendidikan, Pelatihan dan Penelitian Pengembangan KPU RI Parsadaan Harahap di Jakarta, Senin, 11 Desember 2023.

Parsadaan menjelaskan, untuk memenuhi jumlah TPS tersebut, KPU membutuhkan sekitar 5,7 juta anggota KPPS yang akan dilakukan perekrutan. 

Menurutnya, perekrutan anggota KPPS pada Pemilu 2024 ini merupakan jumlah terbesar dari pemilu sebelumnya.

"Memang inilah jumlah terbesar jajaran penyelenggara pemilu badan ad hoc kita, kita akan nanti merekrut KPPS sejumlah 5.741.127," ujarnya.

Kemudian, untuk KPPS yang berada di luar negeri, KPU akan merekrut sebanyak 12.765 KPPS dari warga negara Indonesia (WNI) yang merupakan perwakilan di 128 negara atau wilayah.

"Kemudian Bapak ibu sekalian pembentukan KPPS LN tadi yang saya katakan sudah berjalan juga sedang dilakukan dan kita akan merekrut 12.765 orang KPPS LN," paparnya.

KPU membuka pendaftaran anggota KPPS untuk Pemilu 2024 melalui aplikasi Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Ad Hoc (SIAKBA) KPU, yang dapat diakses melalui siakba.kpu.go.id.

Aplikasi SIAKBA ini diharapkan mempermudah masyarakat yang tertarik mendaftarkan diri sebagai anggota badan penyelenggara pemilu mulai dari panitia pemilihan kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS) desa/kelurahan, termasuk anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).

"Ke depan, kami memiliki data yang otentik terkait dengan jumlah penyelenggara yang yang sudah ditetapkan dan dilantik," tandasnya.sinpo

Komentar: