Elektabilitas Prabowo Kompetitif di Jatim Jadi Bukti Keputusan Elite PKB Tak Sesuai Akar Rumput
SinPo.id - Hasil survei Indikator Politik di Jawa Timur, menunjukkan bahwa elektabilitas Prabowo Subianto sebagai calon presiden (Capres) dalam Pemilu 2024, semakin kompetitif. Pasalnya, Prabowo berhasil mendapatkan 33,8 persen suara di Jawa Timur.
Bahkan dalam hasil survei terbaru, diperoleh temuan jarak elektabilitas Ganjar Pranowo dan Prabowo kian menipis dalam simulasi tiga nama bakal calon presiden.
Selain itu, Peneliti Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro, mengatakan terdapat temuan menarik lainnya, dimana sebagian besar atau 36,3 persen pendukung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jawa Timur, masih menjatuhkan pilihannya terhadap Prabowo.
"Meskipun partai politik pimpinan Cak Imin tersebut telah meninggalkan Prabowo Subianto dan mendukung Anies Baswedan," kata Bawono, dalam keterangan persnya, Kamis 5 Oktober 2023.
Menurutnya, hal itu menunjukkan keputusan politik PKB di tingkat elite tidak sesuai dengan aspirasi politik dari pemilih PKB di akar rumput.
Pasalnya, masih banyak pendukung PKB yang tidak setuju untuk mengusung Anies Baswedan sebagai Capres.
"Hal ini menunjukkan bukti bahwa keputusan politik PKB di tingkat elite tidak sesuai dengan aspirasi politik dari pemilih PKB di akar rumput," kata Bawono.
Sementara untuk calon wakil presiden (Cawapres) yang dinyatakan cocok untuk mendampingi Prabowo, pada simulasi 10 nama, Erick Thohir mendapatkan suara tertinggi di Jawa Timur, yakni sebesar 22,7 persen, di atas Khofifah yang mendapat suara 20,6 persen.
