Anies Yakin KPK Profesional Usut Keterlibatan Cak Imin di Korupsi Kemenaker

Laporan: Juven Martua Sitompul
Kamis, 07 September 2023 | 16:54 WIB
Anies Baswedan (SinPo.id/ Ashar)
Anies Baswedan (SinPo.id/ Ashar)

SinPo.id - Calon presiden (capres) Anies Baswedan mengaku yakin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal bersikap profesional dalam mengusut kasus dugaan korupsi pengadaan sistem proteksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di lingkungan Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) Tahun 2012.

KPK diyakini bakal membuka terang ke publik ihwal kasus ini. Termasuk, terlibat apa tidaknya calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang merupakan pendamping Anies di Pilpres 2024.

"Jadi saya yakin dan bismillah Insyaallah semuanya lancar dan saya juga percaya KPK akan menjalankan tugas dengan profesional," kata Anies kepada wartawan, Jakarta, Kamis, 7 September 2023.

Di sisi lain, Anies menyebut kedatangan Cak Imin ke KPK untuk memenuhi panggilan penyidik sebagai sikap warga negara yang baik. Dia juga meyakini Cak Imin bakal menyampaikan semua pengetahuannya terkait dugaan praktik amis di kementerian yang dipimpinnya dulu.

"Enggak (khawatir), saya sangat yakin seperti juga yang disampaikan Gus Imin bahwa ini tidak ada masalah dan beliau datang ke KPK sebagai warga negara yang baik yang memenuhi panggilan setiap kali ada penegak hukum membutuhkan bantuannya," kata Anies.

Cak Imin hari ini memenuhi panggilan KPK untuk diperiksa terkait kasus dugaan korupsi pengadaan sistem proteksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di lingkungan Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) Tahun 2012.

Kuat dugaan pemanggilan KPK ini lantaran Cak Imin yang saat itu menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja disinyalir mengetahui banyak ihwal praktik rasuah di Kemenaker pada 2012. 

KPK telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus tersebut. Ketiga tersangka itu masing-masing dua orang dari pejabat Kemenaker dan satu pihak swasta.

KPK memastikan jauh dari kepentingan politik. Pengusutan perkara ini bahkan disebut jauh sebelum adanya deklarasi Cak Imin menjadi cawapres pendamping Anies di Pilpres 2024. KPK juga telah melakukan upaya paksa penggeledahan di Kantor Kemenaker beberapa waktu lalu dalam proses penyidikan.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI