Pertemuan Jokowi-PM Australia: Kerja Sama Baterai EV, IKN, hingga Keamanan Kawasan Indo-Pasifik

Laporan: Khaerul Anam
Selasa, 04 Juli 2023 | 22:22 WIB
Presiden Jokowi hadiri rangkaian pertemuan Annual Leaders’ Meeting (ALM) Sydney. (SinPo.id/Setpres)
Presiden Jokowi hadiri rangkaian pertemuan Annual Leaders’ Meeting (ALM) Sydney. (SinPo.id/Setpres)

SinPo.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa perkembangan kerja sama antara Indonesia dan Australia telah berkembang baik. Jokowi juga berterima kasih atas sambutan hangat yang diberikan.

Pernyataan itu disampaikan Jokowi saat memberikan keterangan usai menghadiri rangkaian pertemuan Annual Leaders’ Meeting (ALM) di Taronga Center, Sydney, pada Selasa, 4 Juli 2023. 

“Sejak Annual Leaders’ Meeting tahun lalu di Bogor, telah banyak perkembangan positif dan terima kasih untuk komitmennya-komitmennya,” kata Jokowi dalam keterangan pers bersama usai pertemuan, Selasa 4 Juli 2023.

Jokowi mengungkapkan, terdapat sejumlah hal yang menjadi prioritas yang harus dilakukan oleh kedua negara, yang pertama adalah menjadikan hubungan ekonomi menjadi lebih substantif dan strategis.

“Indonesia dan Australia harus membangun kerja sama ekonomi yang lebih substantif dan strategis, melalui pengembangan bersama produksi baterai EV,” ujarnya.

Kedua, Jokowi menyebut sejak diberlakukannya perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA), volume perdagangan telah naik menjadi 90 persen.

“Ini akan terus dioptimalkan melalui kerja sama mutual recognition agreement produk perikanan, karantina dan inspeksi buah-buahan, serta peningkatan kapasitas UMKM,” paparnya.

Ketiga, terkait pengurangan emisi karbon, Jokowi terus mendorong kerja sama dalam pembangunan carbon capture and storage serta smelter orientasi energi hijau di Indonesia.

“Keempat, terkait pembangunan ibu kota nusantara, Indonesia mendorong sektor swasta Australia dan National Capital Authority Australia untuk bekerjasama dengan Otoritas IKN,” ucap Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga menilai bahwa Indonesia dan ASEAN menginginkan kawasan Indo-Pasifik menjadi kawasan damai dan stabil, serta mengedepankan kolaborasi dan kerja sama konkret.

“Saya mengapresiasi dukungan Australia pada keketuaan Indonesia di ASEAN, dan mengajak Australia untuk memperkuat kemitraan di Pasifik Selatan melalui kerja sama trilateral, dan berpartisipasi dalam ASEAN-Indo Pacific Forum,” tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI