Kemenag : 103 Jemaah Haji Meninggal Dunia di Tanah Suci

Laporan: Khaerul Anam
Kamis, 22 Juni 2023 | 08:48 WIB
Jamaah Haji /dok. Kemenag RI
Jamaah Haji /dok. Kemenag RI

SinPo.id -  Kementerian Agama (Kemenag) RI mencatat jumlah jemaah haji Indonesia yang meninggal dunia di Tanah Suci mencapai 103 orang hingga hari ke-30 operasional haji 1444 H. Angka itu berdasarkan data yang ditampilkan dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag RI hingga Kamis 22 Juni 2023.

"Kumulatif (jamaah haji) wafat hingga hari ke-30 sebanyak 103 orang," tulis Siskohat seperti dikutip, Kamis 22 Juni 2023.

Kemenag mencatat, dari angka tersebut, sebanyak 68 jemaah haji meninggal di kota Makkah, 32 jemaah meninggal di kota Madinah, dan tiga jemaah meninggal di kota Jeddah. 
Selain itu, jemaah yang meninggal ini didominasi oleh lanjut usia (lansia) yakni sebanyak 56 orang, sementara non-lansia atau usia 64 tahun ke bawah sebanyak 47 orang.

Berdasarkan Data Penyelenggaraan Kesehatan Haji Kemenkes RI di Arab Saudi, disebutkan bahwa penyebab kematian para jemaah ini masih didominasi oleh penyakit jantung, yakni infark miokard akut 32 kasus dan syok kardiogenik 21 kasus.
Kemudian jemaah haji meninggal akibat penyakit stroke ada sebanyak lima kasus. Sedangkan kematian sisanya tidak dirinci.

Sementara itu, Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Subhan Cholid menyampaikan pemerintah Arab Saudi menyiapkan beberapa lokasi sebagai tempat pemakaman jemaah haji yang meninggal. Bagi jemaah haji yang meninggal dunia di kota Madinah, pemerintah Arab Saudi telah menyiapkan beberapa lokasi, tergantung pada situasi, ketersediaan, dan kesiapan lahan. 

Sementara jamaah yang wafat di kota Mekah, pemerintah Indonesia melalui PPIH Arab Saudi telah mengajukan agar jemaah bisa dimakamkan di Pemakaman Ma’la, meski tak mudah.
Kemudian barang bawaan jemaah yang wafat di Tanah Suci akan dikumpulkan petugas PPIH Arab Saudi untuk kemudian diserahkan kepada ahli waris di tanah air.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI