Waketum Gerindra: Prabowo Dikhianati-Dikecewakan Berulang Kali, Tak Pernah Dendam
SinPo.id - Wakil Ketua Umum Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengatakan bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pernah dikorbankan, dikhianati, hingga dikecewakan berulang kali. Namun, menurutnya, Prabowo tidak pernah menyimpan dendam atas berbagai perlakuan tersebut.
Menurut sosok yang akrab disapa Sara itu, Prabowo merupakan sosok yang paling ikhlas dan rela.
"Beliau paling ikhlas, paling rela... dikorbankan, dikhianati, dikecewakan berulang kali, tapi tak pernah mendendam. Karena semua demi Indonesia," kata Sara lewat akun Instagram miliknya, @rahayusaraswati pada Kamis, 27 April 2023.
Pernyataan itu disampaikan Sara dengan mengunggah foto Prabowo sedang menghormat bendera Indonesia. Ia menyatakan bahwa pihak yang harus menjadi pemenang pada 2024 mendatang ialah Indonesia.
"Wis wayahe.. 2024 Indonesia harus jadi pemenangnya," katanya.
Sara juga mengatakan bahwa Prabowo selalu mengesampingkan ego pribadi dalam urusan bangsa. Akan tetapi, Sara dan para pendukung Prabowo tak rela terhadap berbagai pengkhianatan yang terjadi.
"Bukan ego beliau yang tak bisa berkompromi. Itu sudah terbukti. Ego kami pendukungnya lah yang tak rela melupakan perjuangannya, pengorbanannya, dan semangatnya," ujarnya.
Prabowo pernah menyampaikan bahwa dirinya tidak ambil pusing soal sering dikhianati, asal tidak mengkhianati. Hal itu diungkapkan Prabowo dalam pidatonya di hari ulang tahun (HUT) ke-15 Partai Gerindra pada 6 Februari 2023 silam.
"Ada yang mengatakan Prabowo sering dibohongi, Prabowo sering dikhianati, tidak ada masalah! Yang penting adalah Prabowo tidak bohong dan tidak berkhianat," ucapnya.
Prabowo bilang bahwa sikapnya itu adalah sikap umum, yang harus dipegang seluruh kader Gerindra.
"Saya kira ini adalah sikap umum yang harus kita pegang. Itu yang saya ingin Gerindra memberi contoh, gitu," kata Prabowo.