Usai Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Pildun U-20, PDIP Akhirnya Beri Penjelasan

Laporan: Juven Martua Sitompul
Kamis, 30 Maret 2023 | 22:35 WIB
Hasto Kristiyanto/SinPo.id
Hasto Kristiyanto/SinPo.id

SinPo.id -  Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 lantaran dinilai FIFA tak sanggup menggelar hajat sepakbola dunia itu.

Belakangan, alasan dicoretnya Indonesia lantaran ada penolakan terhadap Timnas Israel yang ikut serta di ajang terdebut.

Salah satu pihak yang menolak kehadiran Timnas Israel, PDI Perjuangan (PDIP) akhirnya memberi penjelasan atas penolakan mereka.

Dalam penjelasannya, partai besutan Megawati Soekarnoputri itu menyesalkan keputusan FIFA tersebut.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pencoretan Indonesia sebagai tuan rumah perhelatan olahraga internasional itu menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak.

"Kami sangat menyesalkan dan bersedih bahwa akhirnya FIFA membatalkan status tuan rumah Piala Dunia U-20. Ini tentu menjadi pelajaran berharga," kata Hasto kepada wartawan, Kamis, 30 Maret 2023.

Hasto menerangkan PDIP tidak pernah keberatan Piala Dunia U-20 digelar di Indonesia.

Namun, PDIP menolak kehadiran timnas Israel di Tanah Air karena berpotensi memunculkan kerentanan sosial dan politik.

"Sikap kami ini sama dengan FIFA ketika mencoret Rusia dari babak playoff Piala Dunia, jadi ada presedennya," ujarnya. 

Sikap PDIP, kata Hasto, memiliki landasan kuat secara konstitusi dan historis. Dia menyebut penolakan kehadiran Israel adalah suara kemanusiaan, bukan kehendak politis.

"Kesadaran sejarah juga harus terus diperkuat. Untuk diingat, Stadion Gelora Bung Karno (GBK) lahir sebagai penolakan terhadap Israel," ucapnya. 

Hasto menegaskan sikap PDIP yang menolak kehadiran timnas Israel telah dikomunikasikan dengan pemerintah sejak Agustus 2022.

"Kami bertemu dengan Menteri Luar Negeri dan beberapa bulan kemudian dengan Menteri Sekretaris Negara. Sikap kami muncul setelah Israel dipastikan lolos kualifikasi," ujarnya.

Pada pertemuan tersebut, Hasto mengaku sempat mengusulkan agar pertandingan Israel dipindah ke negara terdekat.

Sehingga, U-20 tetap bisa diselenggarakan di Indonesia tanpa Israel.

"PDI Perjuangan menyampaikan terima kasih atas upaya pemerintah dan pengurus PSSI saat ini yang sudah mencoba dengan keras untuk mencari solusi dengan melobby FIFA," kata Hasto.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI