Serius Tangani Stunting, Pemprov DKI akan Suplai Vitamin untuk Anak
SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI menggelar rapat pimpinan (Rapim) yang dihadiri Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. Rapim tersebut membahas terkait penanganan gizi buruk atau kasus stunting di Ibu Kota.
"Pak Menkes bersama jajarannya dan tentunya saya bersama seluruh kepala dinas (DKI) membahas terkait dengan secepat mungkin menyelesaikan stunting," kata Penjabat Gubernur DKI Heru di Balai Kota Jakarta, Rabu 1 Februari 2023.
Mantan Wali Kota Jakarta Utara itu menjelaskan, dari hasil pertemuan tersebut Pemprov akan melakukan sinkronisasi data jumlah anak yang mengidap stunting di Ibu Kota.
Data itu, kata Heru, disinkronisasi dengan data milik Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Selain itu, ada juga data dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
"Yang pertama adalah sinkronisasi data. Kami sudah punya (data), Pak Menteri (Budi Gunadi) sudah punya, tinggal dikombinasikan saja," ujarnya.
Selain itu, Heru menyebut, Pemprov diminta Menkes Budi Gunadi untuk menyuplai vitamin dan makanan kepada anak-anak yang duduk di kelas 1 SMP. Hal itu, bertujuan sebagai upaya penanganan kasus stunting.
"Tadi Pak Menteri (Budi Gunadi) memerintahkan kelas 7 atau SMP diberikan makan tambahan dan vitamin, kepada warga yang rawan stunting," tandasnya.
Sebelumnya, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, terdapat 777 kasus rawan stunting di Cilincing, Jakarta Utara dengan persentase kesembuhan sebesar 17 persen.
Hal itu katakan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi saat meninjau langsung di lapangan kondisi stunting dan penanganannya.
Namun begitu, terdapat 134 anak yang dinyatakan lulus dari rawan kasus stunting di Kecamatan Cilincing. Hal itu, menurut Heru, berkat bantuan dari sejumlah pihak, termasuk dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
