Kerap Tumpang Tindih, Legislator Ini Minta Kemendes Dibubarkan
SinPo.id - Politikus Partai Golkar Firman Soebagyo meminta agar Kementerian Desa Pembangunan, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dibubarkan. Dia menilai, dari segi tupoksi kementerian ini sudah tumpang tindih (overlapping) dengan dua Kementerian yakni Kementerian Pertanian (Kementan) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Hal ini disampaikan Firman menyusul adanya usulan Kementerian Pertanian (Kementan) dilebur menjadi satu dengan Kemendes PDTT.
"Kemendes adalah merupakan kementerian baru beberapa periode ini dibentuk, menurut pandangan saya belum punya prestasi menonjol sekali selama dibentuk. Oleh karena itu dari pada overlapping dengan kementerian lain lebih tepat bubarkan saja karena Kementan dalam sepanjang sejarah dan di negara manapun pasti ada Kementan," ujar Firman dalam keterangannya, Jumat, 23 Desember 2022.
Anggota Komisi IV DPR berpandangan, usulan pembubaran Kementan sangat tidak tepat. Pasalnya, tugas Kementan semakin berat untuk menghadapi krisis pangan yang mungkin di berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia.
"Maka, Kementan harus diperkuat dan dilakukan pembagian dua kewenangan dalam pelaksanaan tugas antara menteri dan wakil menteri agar lebih jelas seperti di era orde baru. Menteri melaksanakan tugas terkait ketahanan dan kedaulatan pangan dalam rangka ketahanan dan pemenuhan pangan nasional agar tidak selalu impor, dan wamen sebagai penanggung jawab untuk sektor tanaman keras atau perkebunan agar bisa lebih optimal untuk menggenjot ekspor seperti sawit dan komodoti strategis perkebunan lainnya," paparnya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar mengusulkan Kementerian Pertanian (Kementan) untuk dilebur menjadi satu dengan Kemendes. Ia beralasan dua Kementerian ini punya peran hampir sama, dan jika disatukan bukan tidak mungkin akan lebih memberi dampak konkret bagi kemajuan Desa.