DPR Harap Peserta Program ‘Magang di Rumah Rakyat’ Jadi Agen Perubahan
SinPo.id - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar, berharap dengan ditutupnya program 'Magang di Rumah Rakyat', 185 peserta magang dapat mengasah keterampilan atau kompetensi leadership, collaboration skill, critical thinking dan sebagainya.
"Keterampilan dan kompetensi ini diperlukan untuk mendukung peran pemuda sebagai agen perubahan, agen pembangunan dan juga agen pembaharuan,” kata Indra, Jumat 23 Desember 2022.
Menurutnya, program tersebut merupakan salah satu bentuk dukungan DPR RI dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM) Indonesia, dan menjadi salah satu aspirasi yang harus diperjuangkan, khusunya dalam hal pendidikan dan pengembangan SDM.
“Program Magang Di Rumah Rakyat DPR RI merupakan perwujudan parlemen modern, di mana ada tiga indikator parlemen modern, yaitu transparansi, penggunaan teknologi informasi. dan representasi perjuangan aspirasi masyarakat," paparnya.
Pasalnya, kata Indra, untuk memasuki dunia kerja tidak cukup hanya belajar dari kelas, laboratorium, perpustakaan ataupun dengan scrolling Instagram, youtube atau Tiktok, tetapi juga harus menceburkan diri langsung ke dalam dunia kerja.
Oleh karena itu, dengan pengalaman magang di industri, lembaga-lembaga internasional, kementerian, lembaga yudikatif maupun lembaga legislatif, para peserta dapat mengetahui apa saja yang perlu disiapkan sebelum memasuki dunia kerja.
"Saya mengimbau para peserta untuk selalu tekun dalam mengutamakan inovasi, kolaborasi dan integrasi. Inovasi tidak harus berbentuk sebuah penemuan yang menakjubkan, namun bisa berbentuk praktik yang dilakukan setiap hari dan terbukti berhasil mengubah keadaan," ungkapnya.