Isu Pemilu 2024 Ditunda, Demokrat: Hentikan Rencana Jahat Gerogoti Demokrasi

Laporan: Juven Martua Sitompul
Jumat, 09 Desember 2022 | 19:48 WIB
Wakil Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR RI Irwan Fecho/ Facebook
Wakil Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR RI Irwan Fecho/ Facebook

SinPo.id - Wakil Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR RI Irwan Fecho menyebut ada banyak pihak yang mencurigai upaya sistematis dari elemen kekuasaan untuk melanjutkan jabatan presiden. Upaya itu bakal dilakukan dengan menunda Pemilu 2024.

"Ini jelas sekali sebagai upaya sistematis mengembalikan kekuasaan otoriter. Ini tentu terang-terangan mengkhianati konsensus reformasi," ucap Irwan dalam keterangannya, Jakarta, Jumat, 9 Desember 2022.

Ketua DPD Demokrat Kaltim itu pun meminta pihak-pihak yang menggulirkan wacana tersebut menyetop niatannya. Menurutnya, wacana itu sangat mencederai demokrasi Indonesia.

Ini sekaligus menyentil pernyataan Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) yang menyinggung hasil survei, terkait keinginan responden untuk tiga periode pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).

"Sebaiknya para penghamba kekuasaan menghentikan rencana jahat menggerogoti demokrasi Indonesia tercinta ini," kata Irwan.

Anggota Komisi V DPR RI itu lantas mengajak semua elemen bangsa mengawal pemerintahan Presiden Jokowi berakhir dengan mulus tanpa drama.

"Mari kita semua kawal Presiden Jokowi mengakhiri kekuasaan dengan soft landing dan meninggalkan legacy demokrasi yang baik dan diteladani pemimpin berikutnya," ujar Irwan.

Sebelumnya, Bamsoet menyarankan semua pihak bisa memikirkan ulang penyelenggaraan Pemilu 2024 dengan melihat potensi ketidakpastian sosial. Menurut dia, melihat hasil survei tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin mengalami peningkatan seperti terekam dalam temuan Poltracking Indonesia November 2022.

Sebanyak 73,2 persen responden survei Poltracking merasa puas terhadap kinerja pemerintah era Jokowi-Ma'ruf Amin. "Apakah ini berkorelasi dengan keinginan publik untuk terus Presiden Jokowi ini memimpin semua?" kata Bamsoet.sinpo

Komentar: