100 Mantan Napiter Ikuti Upacara Kemerdekaan RI Bersama Densus 88 di Ponpes Hamalatul Quran

Laporan: Tri Bowo Santoso
Kamis, 18 Agustus 2022 | 03:53 WIB
Upacara HUT kemerdekaan RI ke-77 di Ponpes Hamalatul Quran. Foto: Istimewa
Upacara HUT kemerdekaan RI ke-77 di Ponpes Hamalatul Quran. Foto: Istimewa

SinPo.id - Ratusan mantan narapidana teroris (napiter) melaksanakan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-77 bersama Densus 88 Anti Teror Polri, TNI, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda.

Tak hanya sekedar menjadi peserta, para napiter tersebut juga dipercaya untuk menjadi petugas upacara yang dilaksanakan oleh Densus 88. 

Bertindak sebagai inspektur upacara Kombes Kurnia Wijaya yang merupakan Kasubdit Sosial Idensos Densus 88 anti teror Polri. Sementara, Anton Hilman yang merupakan mantan narapidana teroris bertugas sebagai pemimpin upacara. 

Sedangkan petugas pengibar bendera dipercayakan kepada Anton, Gilang Ramaddan, dan Aji Firdaus. Mereka merupakan mantan napiter yang resmi sudah bebas dari jerat hukuman yang telah dijalaninya dan telah berikrar sepenuh hati untuk NKRI.

Kepala Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri, Irjen Pol. Marthinus Hukom, mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk memutus mata rantai dari radikalisasi dengan para teroris. Ia juga selalu berpesan kepada seluruh anggotanya untuk membawa para mantan napiter untuk bena-benar kembali ke masyarakat dan diterima oleh warga.

“Kita putus mata rantai ini. Ketika Mereka pulang, kita harus kembalikan ke masyarakat. Jangan kembali ke teman-teman (teroris) mereka, jangan sampai terulang lagi kejahatan yang sama. Itu saya minta ke anggota saya semua, bawalah mereka pulang ke masyarakat. Sebelum mereka pulang, kondisikan mereka pulang dengan baik. Agar masyarakat menerima mereka,” kata Marthinus Hukom, Rabu, 17 Agustus 2022.  

“Tokoh-tokoh di situ, kepala desa terima mereka kembali. Ubah stigma mereka sebagai pelaku teror, kita membuat mereka sebagai pemenang melawan emosi dan pikiran mereka sendiri,” sambung Marthinus.

Direktur Idensos Densus 88 Anti Teror, Brigjen Arif Makhfudiharto menambahkan, momentum kebersamaan antara Densus 88 Anti Teror dengan para mantan napiter, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh pemuda ini untuk terus merekatkan silaturahmi dan menjaga nilai luhur Pancasila serta menjauhkan diri dari paham radikalisme yang ingin merusak kedaulata negara tercinta Indonesia.

"Itu merupakan bentuk pembinaan atau pendampingan kami dan semua stakeholder, Tentunya densus tidak bisa sendiri untuk menanggulangi terorisme di Indonesia. Dan itu merupakan bentuk kesadaran para mantan napiter yang berkeinginnan untuk menjadi petugas upacara,” kata Arif Makhfudiharto.

Lokasi upacara HUT kemerdekaan RI ke-77 ini di Ponpes Hamalatul Quran memiliki makna penting, karena baru saja mengikrarkan sepenuhnya bersama NKRI, setelah sebelumnya para pengurus Ponpes tersebut terafiliasi dengan jaringan organisasi teroris Jamaah Islamiyah.

Usai melaksanakan Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-77 di Ponpes Hamalatul Quran, Tasikmalaya, Jawa Barat, seluruh mantan napiter bersama keluarganya dan juga pengurus ponpes serta warga dan Tim Densus 88 Anti Teror Polri serta TNI dan tokoh masyararakat dan tokoh pemuda menyatu bersama-sama menggelar lomba seperti balap karung, tarik tambang, panjat pinang dan lomba khas Hut Kemerdekaan RI lainnya.
 

 sinpo

Komentar: