Bupati Intan Jaya Sebut Upacara HUT ke-77 RI Sempat Diwarnai Aksi Penembakan KKB

Laporan: Tri Bowo Santoso
Kamis, 18 Agustus 2022 | 03:28 WIB
Bupati Intan Jaya Natalius Tabuni. Foto: Suara Papua
Bupati Intan Jaya Natalius Tabuni. Foto: Suara Papua

SinPo.id - Pelaksanaan upacara HUT RI ke-77 di Kabupaten Intan Jaya, Papua sempat diwarnai gangguan dari aksi penembakan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB). Meski begitu, acara tetap berjalan dan berlangsung  penuh khidmat.

Bupati Intan Jaya Natalius Tabuni mengatakan, kekompakan masyarakat bersama TNI-Polri dan Pemerintah Daerah berhasil mengembalikan  situasi keamanan menjadi kondusif. Upacara HUT RI di Lapangan Sugapa, Intan Jaya-pun tetap bisa dilaksanakan dengan baik.

"Tadi memang ada kejadian kontak tembak antara TPN OPM dengan TNI-Polri namun karena kesolidan TNI Polri dan sinergitas yang baik dengan masyarakat dan Pemda. Situasi sudah diatasi dengan baik. Saat ini keamanan di Sugapa, Intan Jaya kondusif," kata Natalius dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu, 17 Agustus 2022.

Natalius menegaskan, sebelumnya juga terjadi aksi membakar rumah kosong oleh TPN OPM yang juga sudah bisa diatasi dengan baik oleh aparat keamanan.

"Kita bersyukur bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kemarin dan tadi pagi. Situasi dikendalikan dengan cepat dan aparat mampu siaga. Dengan demikian upacara bendera HUT ke-77 RI pun dapat kami laksanakan dengan khidmat," tuturnya.

Natalius menegaskan, sebagai momentum terakhir dia memimpin HUT RI di Kabupaten Intan Jaya, lantaran masa kepimpinan yang akan segera berakhir, dia mengingatkan masyarakat untuk ikut mendukung upaya yang selama ini dilakukan pemerintah dalam rangka pembangunan di daerah.

"Termasuk saya meminta masyarakat agar mendukung kebijakan Otsus sebagai salah satu strategi pembangunan Papua. Jangan dipolitisir juga, tetapi beri dukungan penuh sehingga program pemerintah bisa berjalan baik dan sukses," tutur Natalius.

Dia juga berharap agar masyarakat tetap kompak bersama TNI Polri serta bersatu untuk menghindari konflik horizontal yang selama ini banyak terjadi di Intan Jaya.

"Artinya konflik itu jadi catatan bersama untuk segera diakhiri. Jangan lagi ada perpecahan, perseteruan. Tetapi pupuklah persatuan, perdamaian dan persaudaraan. Kita tidak ingin konflik akan terus kita warisi kepada anak cucu kita. Kita fokus untuk pembangunan Intan Jaya ke depannya," pungkas Natalius yang sudah menjabat sebagai Bupati Intan Jaya dua periode.

 sinpo

Komentar: