Kasus Suap Penerbitan PTSL, Kantor BPN Jaksel Digeledah Polisi
SinPo.id - Jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menggeledah kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jakarta Selatan pada Kamis (14/7/2022).
Penggeledahan itu terkait kasus dugaan suap penerbitan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
PS selaku Ketua Tim Ajudikasi PTSL BPN Jakarta Selatan dan MB selaku Ketua Tim Ajudikasi PTSL BPN Jakarta Utara, diduga menerima suap hingga Rp 200 juta.
“Seharusnya program PTSL membantu masyarakat. Ternyata dihambat oleh oknum-oknum ini,” kata Hengky, pada Kamis (14/7/2022).
Menurut dia, pelaku menahan proses pembuatan sertifikat serta mengganti data identitas dari pemilik asli dan merebut objek tanah yang bukan haknya.
Di lokasi, petugas menemukan sertifikat-sertifikat yang seharusnya sudah diserahkan dari tiga tahun lalu.
"Tapi ternyata belum diserahkan,” kata dia.
Selama menangani kasus itu, aparat Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Kementerian ATR/BPN.
“Siapapun itu yang ada di belakangnya kita tidak peduli,” tambahnya.
Untuk diketahui, jajaran Polda Metro Jaya menangkap 4 pejabat BPN terkait kasus mafia tanah ini.
Dua di antaranya adalah MB selaku Ketua Tim Ajudikasi PTSL BPN Jakarta Utara, dan PS selaku Ketua Tim Ajudikasi PTSL BPN Jakarta Selatan.
Pejabat BPN tersebut menerbitkan sertifikat asli tapi palsu alias 'aspal' yang bukan hak pemohon pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL).
POLITIK | 2 hari yang lalu
GALERI | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
DUNIA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
POLITIK | 17 jam yang lalu