PKS: Jokowi Harus Tegur Zulhas yang Salah Gunakan Jabatannya

Laporan: Tri Bowo Santoso
Kamis, 14 Juli 2022 | 06:49 WIB
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mulyanto. Foto: Istimewa
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mulyanto. Foto: Istimewa

SinPo.id - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mulyanto meminta Presiden Joko Widodo untuk  menegur keras Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan yang berkampanye untuk anaknya dengan dikemas sosialisasi harga minyak goreng (migor). Teguran Jokowi ke pembantunya sangat penting, agar kejadian itu tidak terulang di kemudian hari.

"Ini contoh yang tidak baik bagi publik dalam kerangka good governance. Dukungan publik kepada pemerintah akan lemah kalau ini terus dilakukan," tegas Mulyanto, Rabu (13/7/2022).

Mendag sebagai pejabat publik, kata Mulyanto, harus lebih bijaksana terkait dengan sosialisasi Migor minyakita. Ia mengingatkan agar Zulhas tidak menggunakan program tersebut untuk kepentingan politik pribadi atau keluarga.

Mulyanto minta Mendag tidak mencampuradukan urusan pengelolaan negara dengan urusan politik pribadi atau keluarga. Jangan sampai program Migor minyakita ini menuai pesimisme publik.  

"Kita tidak menginginkan hal itu," ujar Mulyanto.

Mulyanto menambahkan, sebaiknya Mendag fokus mendistribusikan Minyakita ke daerah remote khususnya Wilayah Indonesia Timur, yang selama ini tidak terjangkau migor curah. Sehingga di daerah tersebut benar-benar harga Migor bisa mencapai HET.

"Keunggulan Migor minyakita, yang terkemas secara sederhana tersebut, adalah dapat disimpan lebih lama dan dengan jangkauan distribusi yang luas. Mendag jangan mendistribusikannya di wilayah yang justru mudah terjangkau migor curah biasa," tandas Mulyanto. 

 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI