Kenal Sejak 1992, Begini Anies Baswedan Mengenang Sosok Tjahjo Kumolo

SinPo.id - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahjo Kumolo wafat pada Jumat (1/7). Politisi senior PDI Perjuangan itu menghembuskan napas terakhir usai dirawat di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan turut mengenang sosok Tjahjo. Di matanya, Tjahjo merupakan seorang politisi gigih, yang memikirkan tentang kemajuan bangsa.

"Hingga akhir hayatnya, almarhum selalu memikirkan dan memperjuangkan kemajuan bangsa," cuit Anies dalam akun Twitter miliknya.

Anies juga turut menyampaikan duka cita, serta mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.

Menurut Anies, ia telah mengenal sosok Tjahjo sejak tahun 1992 silam. Saat itu keduanya bertemu sebagai pembicara dalam suatu diskusi.

Anies saat itu mewakili gerakan kepemudaan. Sementara Tjahjo merupakan Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) kala itu.

"Berkenalan pertama kali tahun 1992, almarhum adalah Ketua Umum KNPI, saat kami bersama-sama bicara dalam sebuah diskusi soal gerakan anak muda," katanya.