Geger Kantor Kedubes Inggris Di Jakarta Kibarkan Bendera LGBT

SinPo.id - Kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Inggris untuk Indonesia yang berkedudukan di Jakarta mengibarkan bendera pelangi yang merupakan simbol dari komunitas Lesbian, Gay, Biseksual dan Trans Gender (LGBT).

Dalam keterangannya yang ditulis di Instagram @Ukinindonesia, Kedubes Inggris menjelaskan bahwa pihaknya ingin mendengar suara yang beragam tentang LGBT dan juga ingin memahami konteks lokal. 

"Kami menyatukan masyarakat dan pemerintah. Kami ingin mendengar beragam suara. Kami ingin memahami konteks lokal," tulis Kedubes Inggris, dikutip SinPo.id, Sabtu (21/5).

Selain itu, dalam keterangannya Kedubes Inggris menjelaskan, pengibaran bendera tersebut bertepatan dengan Hari Internasional Melawan Himofobia, Bifobia, dan Transfobia (IDAHOBIT).

"Kami mengibarkan bendera LGBT+ dan mengadakan acara, karena kami semua adalah bagian dari satu keluarga manusia," ungkapnya.

Dalam keterangan unggahannya yang dibagikan, Kedubes Inggris juga menegaskan bahwa hak-hak dari LGBT+ adalah hak asasi manusia yang sangat fundamental. Menurutnya semua warga negara berhak diperlakukan secara adil dan dapat berperan penuh dalam masyarakat. 

Selain itu, pihaknya akan memperjuangkan hak-hak LGBT+ dan mendukung siapa saja yang membela mereka guna mewujudkan hidup di dunia yang bebas dari segala jenis diskriminasi. 

"Di Inggris Raya, diskriminasi atas dasar usia, etnis atau asal negara, agama atau kepercayaan, jenis kelamin, disabilitas, status perkawinan, kehamilan dan persalinan, dan orientasi seksual dan perubahan jenis kelamin - adalah ilegal menurut hukum," terangnya.

"Kami mendesak negara-negara untuk mendekriminalisasi hubungan seks sesama jenis yang suka sama suka, dan untuk memperkenalkan undang-undang yang melindungi orang-orang LGBT+ dari segala bentuk diskriminasi," tulisnya.

"Kemarin, di Hari Internasional Melawan Homofobia, Bifobia, dan Transfobia (IDAHOBIT) – kami mengibarkan bendera LGBT+ dan mengadakan acara, karena kami semua adalah bagian dari satu keluarga manusia," demikian isi unggahan tersebut.