Ribuan Penumpang Mulai Padati Stasiun Pasar Senen

Laporan: Azhar Ferdian
Senin, 25 April 2022 | 07:08 WIB
Stasiun Pasar Senen/Net
Stasiun Pasar Senen/Net

SinPo.id - Ribuan penumpang mulai padati Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Minggu (24/4). PT KAI Daop 1 Jakarta mencatat, sebanyak 12.600 orang akan meninggalkan Ibu Kota dari Stasiun Pasar Senen.

"Terdapat 26 KA yang beroperasi dengan volume penumpang berangkat sebanyak 12.600 atau 66 persen dari total tempat duduk yang tersedia sebanyak 19.100," kata Kepala Humas KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Minggu (24/4).

Eva mengatakan, tiket untuk perjalanan jarak jauh dari periode sebelum dan sesudah hari Lebaran terjual sebanyak 81 persen.

"Sampai dengan 24 April, keberangkatan dari area Daop 1 Jakarta seperti Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bekasi, Cikarang, Karawang dan Cikampek sebanyak 289.500 tiket KA Jarak Jauh telah terjual. Untuk keberangkatan pra lebaran periode 22 April hingga 1 Mei dengan keterisian tempat duduk 81 persen," jelas Eva.

Pada sisi kiri pintu kedatangan stasiun ini terdapat stan medis untuk keperluan pemudik yang hendak melakukan Tes Antigen Covid-19. Hingga pukul 14.00 WIB, petugas mencatat terdapat 489 penumpang yang melakukan Tes Antigen di dalam stasiun.

Ade (56) menjadi pemudik yang hendak pulang kampung hari ini. Ia akan bertolak ke Surabaya, Jawa Timur menggunakan Kereta Jayabaya yang berangkat pukul 16.00 WIB.

"Dari perusahaan tempat saya kerja sudah memperbolehkan saya untuk pulang. Jadi giliran, ada yang sudah duluan mudiknya," tutur Ade kepada CNNIndonesia.com, Minggu (24/4).

Dikatakan Ade, hal ini seiring dengan kebijakan pemerintah yang mengimbau seluruh masyarakat untuk mudik lebih awal sebelum akhir bulan April 2022 atau menjelang perayaan Idulfitri 1443 Hijriah.

Meski kereta yang ia naiki berangkat pada sore hari, namun Ade sudah sejak pagi berada di ruang tunggu stasiun ini. Ade begitu antusias sebab hari ini ia akan bertemu dengan anak dan istri yang sudah lama tak dijumpai.

"Sudah enam bulan saya tidak bertemu anak dan istri, mereka di Surabaya," ucapnya.

Penumpang kereta lainnya, Putri (21) mengaku memilih mudik lebih awal karena menghindari kepadatan penumpang di hari-hari menjelang lebaran. Ia hendak mudik ke Malang, Jawa Timur bersama suaminya.

"Kalau deket-deket lebaran nanti takutnya melonjak penumpangnya," kata Putri saat ditemui.

Putri memprediksi penumpang kereta akan ramai menjelang lebaran. Hal itu lantaran, lebaran kali ini menjadi momentum mudik pertama setelah dua tahun absen.

"Udah dua tahun gak pada mudik kan ya pasti sekarang pada memanfaatkan. Pasti mudiknya rame-rame," tuturnya.sinpo

Komentar: