Waketum Gerindra Tolak Ide Pembubaran Kodim dan Koramil

Laporan:
Minggu, 17 September 2017 | 09:01 WIB
Sufmi Dasco Ahmad selaku Wakil Ketua Umum Partai Gerindra - Foto: Istimewa
Sufmi Dasco Ahmad selaku Wakil Ketua Umum Partai Gerindra - Foto: Istimewa

Jakarta, sinpo.id - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, mengaku heran dengan isu tuntutan pembubaran Kodim (Komando Distrik Militer) dan Koramil (Komando Rayon Militer) yang selalu muncul menjelang peringatan G30S/PKI, dimana jatuh pada tanggal 30 September setiap tahunnya. Hal ini harus diwaspadai dan ditolak dengan tegas.

“Ide pembubaran Kodim dan Koramil sangat ahistoris. Perjalanan sejarah bangsa ini membuktikan bahwa kita bisa bertahan sebagai sebuah bangsa yang besar justru karena keberadaan dua institusi tersebut. Kodim dan Koramil harus dipertahankan, karena itu konsep terbaik pertahanan yang kita miliki dan bahkan menjadi acuan negara-negara lain,” papar Dasco melalui keterangan tertulisnya pada sinpo.id

Menurut Dasco, kita belum tentu bisa mengikuti terus kemajuan teknologi militer. Oleh karena itu, konsep manunggalnya rakyat serta TNI memang menjadi pilihan yang terbaik, namun konsep tersebut hanya bisa diterapkan kalau kita masih punya Kodim dan Koramil. Apalagi jumlah penduduk kita menduduki urutan keempat terbesar di dunia.

Ide pembubaran Kodim dan Koramil ini gencar dikemukakan sejak Reformasi 1998, tapi hingga saat ini tidak pernah ada kajian ilmiah yang mendukungnya.

“Terus terang, saya khawatir dengan kadar nasionalisme orang-orang yang mengusulkan hal tersebut,” tutup Anggota Komisi III DPR ini.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI