Menangi Pilpres 2024, Pengamat: Prabowo Harus Didukung Koalisi Parpol Yang Militan

Laporan: Ari Harahap
Rabu, 30 Maret 2022 | 12:44 WIB
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto/net
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto/net

SinPo.id - Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Prabowo Subianto diharapkan dapat berperilaku tegas namun tetap merakyat dalam melaksanakan kerja-kerja politiknya menuju pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Hal itu disampaikan pengamat komunikasi politik, M. Jamiluddin Ritonga kepada SinPo.id, di Jakarta, Rabu (30/3).

Namun, Jamiluddin tidak bisa memastikan apakah Prabowo dapat melakukan hal tersebut. Karena menurutnya, hal itu hanya dapat diketahui oleh diri Ketua Umum Partai Gerindra itu sendiri.

"Masalahnya, bisakah Prabowo berperilaku tegas tapi merakyat dalam kerja politiknya? Tentu hanya Prabowo yang bisa menjawabnya," ujar Jamiluddin.

Lebih lanjut, Akademisi Universitas Esa Unggul itu mengatakan, Prabowo perlu selektif dalam menentukan partai politik yang akan diajak berkoalisi pada Pilpres 2024 nanti.

"Prabowo harus didukung koalisi partai politik yang militan. Karena itu, Prabowo harus selektif memilih partai politik yang akan diajak berkoalisi," katanya.

Karena, kata Jamiluddin, Ketua Umum Gerindra tersebut masih perlu meningkatkan elektabilitasnya sebagai calon Presiden. Oleh karena itu, peran partai koalisi juga berpengaruh untuk meningkatkan itu.

"Hanya koalisi partai politik yang mau 'berkeringat' saja yang berpeluang dapat meningkatkan elektabilitas. Partai politik seperti ini all out memenangkan pasangan capres yang diusungnya," jelasnya.

Mantan Dekan Fikom IISIP Jakarta itu menegaskan Prabowo perlu bekerja keras jika ingin memenangkan Pilpres 2024. Elektabilitasnya perlu terus didongkrak agar mampu meninggalkan para saingannya yang lain.

"Elektabilitas (Prabowo) harus semakin digenjot agar dapat jauh meninggalkan elektabilitas kompetitornya. Untuk itu, kerja politik yang berpihak kepada rakyat harus dilakukan," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI