Rusia! Biolab Amerika Di Ukraina Meneliti Penularan Virus Kelelawar Terhadap Manusia
SinPo.id - Rusia menyebutkan laboratorium di kota terbesar kedua di Ukraina, Kharkov, mempelajari penularan penyakit ke manusia melalui kelelawar di bawah kendali AS, menurut Kementerian Pertahanan Rusia pada Kamis (17/3).
"Para spesialis dari Pasukan Perlindungan Radiasi, Kimia dan Biologi Rusia mempelajari dokumen asli yang mengungkapkan rincian implementasi proyek rahasia AS untuk mempelajari cara penularan penyakit ke manusia melalui kelelawar di sebuah laboratorium di Kharkov, Ukraina," kata Igor Konashenkov, juru bicara kementerian tersebut.
"Menurut dokumen tersebut, studi ini dilakukan secara sistematis dan di bawah pengawasan langsung para spesialis AS selama bertahun-tahun," katanya dalam sebuah pengarahan.
Rusia menyatakan kekhawatiran mendalam atas laboratorium biologis yang didanai AS di Ukraina, tempat berbagai jenis virus berbahaya disimpan dan dipelajari.
Pekan lalu, Wakil Menteri Luar Negeri AS untuk Urusan Politik Victoria Nuland saat bersaksi di depan sidang Komite Hubungan Luar Negeri Senat tentang Ukraina, mengakui "Ukraina memiliki sejumlah fasilitas penelitian biologis."
"Kami sedang bekerja dengan pihak-pihak di Ukraina tentang bagaimana mereka dapat mencegah material penelitian itu jatuh ke tangan pasukan Rusia jika mereka mendekat," katanya.
Pada 11 Maret, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dalam sebuah video yang diunggah di laman facebooknya bahwa "tidak ada bahan kimia atau senjata pemusnah massal lainnya yang dikembangkan di tanah air saya."

