Segera Susul Indra Kenz-Doni Salmanan? Nama 10 Afiliator Ini Sudah Dikantongi Polri

Laporan: Samsudin
Senin, 14 Maret 2022 | 15:31 WIB
Mobil Porsche biru dan moge milik Doni Salmanan diangkut Polri/net
Mobil Porsche biru dan moge milik Doni Salmanan diangkut Polri/net

SinPo.id - Doni Salmanan dan Indra Kenz, dua sosok yang dikenal dengan sebutan crazy rich ini membetot perhatian masyarakat luas karena mampu mengumpulkan pundi-pundi fantastis di usia mudanya.

Dua afiliator yang pernah dijuluki 'crazy rich' tersebut kini sama-sama berstatus tersangka hingga akhirnya ditahan. Indra Kenz dikenal sebagai afiliator binary option, yaitu Binomo, sementara Doni Salmanan adalah afiliator Quotex.

Mereka diketahui sama-sama mendapat keuntungan dari member grup Telegram yang mereka buat. Doni Salmanan dan Indra Kenz menjadi mentor trading di grup tersebut. Namun, Doni Salmanan dan Indra Kenz sama-sama membubarkan grup Telegram ini ketika kasus afiliator mulai ramai dibicarakan.
 

Tak ada lagi hingar bingar pamer duit di jet pribadi (Indra Kenz) atau beli mobil ‘wow murah banget’. Terbaru, Bareskrim Polri menyita sejumlah aset Doni Salmanan.

Mobil Porsche & Moge tersangka dalam kasus afiliator binary option platform Quotex diangkut.  Pria berjuluk crazy rich itu diketahui memiliki aset rumah dan kendaraan di kawasan hunian elit Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Penyitaan disaksikan oleh pihak keluarga diwakili Dinan Nurfajrina yang merupakan istri Doni Salmanan serta tim kuasa hukum. Sementara penyitaan dan pengangkutan kendaraan milik Doni Salmanan dilakukan pada Minggu (13/3).

Berdasarkan penuturan seorang warga yang kebetulan menyaksikan iring-iringan truk towing, kendaraan mewah Doni Salmanan yang disita di antaranya mobil Porsche Carrera 911 4s berwarna biru. Truk towing itu dikawal oleh mobil polisi.

Di belakangnya diikuti truk towing yang mengangkut enam motor milik tersangka, mulai dari Kawasaki Ninja H2, Kawasaki ZX10 R, Ducati Super Legera, dan motor sport lainnya. Kemudian satu truk towing di belakangnya mengangkut beberapa motor matic berjenis Yamaha Mio serta satu sepeda.

Siapa menyusul?

Bareskrim Polri terus mengusut para afiliator investasi ilegal yang masuk pusaran trading atau binary option. Ada lebih dari 10 afiliator yang kini telah masuk incaran Bareskrim. Siapa saja?

"Yang jelas bisa 10 bisa lebih tergantung dari hasil pengembangan dan pendalaman penyidik," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli saat dihubungi, Minggu (13/3).

Gatot mengatakan 10 afiliator itu masih dalam penyelidikan. Polri, kata Gatot, akan turut berkoordinasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), bahkan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk mengecek transaksinya.

"Yang jelas dari kacamata penyidik kan mungkin bisa juga 10 bisa juga lebih, itu nanti tergantung dari hasil konfirmasi dengan OJK sama Bappebti juga nanti koordinasi dengan PPATK," ujarnya.

"(Data lebih dari 10 afiliator) Sudah dikantongi oleh penyidik, nanti tinggal kita crosscheck-nya ke OJK sama Bappebti, kemudian baru ke koordinasi dengan PPATK," sambungnya.

Gatot menyebut saat ini Polri tengah fokus terlebih dahulu mengusut tuntas kasus Binomo dengan tersangka Indra Kenz dan kasus Quotex dengan tersangka Doni Salmanan. Kendati demikian, dia memastikan akan menindaklanjuti semua laporan investasi ilegal binary option.

"Yang jelas datanya sudah di tangan penyidik cuman kita fokus kepada dua ini (Indra Kenz dan Doni Salmanan). Nanti kalau ada pelapor lagi itu pasti akan ditindaklanjuti oleh penyidik gitu," ucapnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI