Ini Daftar Kekayaan Anggota KPU Terpilih, August Mellaz Belum Lapor?

Laporan: Azhar Ferdian
Kamis, 17 Februari 2022 | 19:35 WIB
KPU/Net
KPU/Net

SinPo.id - Komisi II DPR RI telah menetapkan tujuh anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) berdasarkan mekanisme voting pada Rabu (16/2) malam hingga Kamis (17/2) dini hari.

Penetapan dilakukan setelah mereka menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test). Selanjutnya, mereka akan dilantik oleh Presiden Joko Widodo.

Tujuh komisioner KPU 2022-2027 dimaksud yakni Betty Epsilon Idroos, Hasyim Asy'ari, Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Yulianto Sudrajat, Idham Holik, dan August Mellaz.

Sebagai penyelenggara negara, mereka diwajibkan untuk melaporkan harta kekayaan (LHKPN) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dilansir dari situs elhkpn.kpk.go.id, hanya August Mellaz yang belum ada data harta kekayaannya.

Berikut rincian harta para Anggota KPU terpilih:

1. Betty Epsilon Idroos
Betty menjadi satu-satunya komisioner KPU terpilih yang mewakili perempuan. Ia merupakan Ketua KPU DKI Jakarta periode 2018-2023.

Betty mempunyai harta kekayaan senilai Rp3.839.787.546. Data itu ia laporkan ke KPK sejak 16 Maret 2021.

Rinciannya, ia mempunyai tiga bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Depok dengan estimasi nilai Rp3.280.000.000.

Betty turut melaporkan kepemilikan 1 unit mobil dan 2 sepeda motor yang nilai seluruhnya Rp197.800.000. Perempuan berusia 43 tahun asal Medan ini mempunyai kas dan setara kas Rp361.987.546.

2. Hasyim Asy'ari
Hasyim merupakan petahana yang kembali terpilih menjadi komisioner KPU. Berdasarkan data tanggal 31 Maret 2021, ia mempunyai harta senilai Rp7.677.000.000.

Secara rinci, Hasyim mempunyai 11 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Semarang, Kudus, Rembang, dan Pati dengan estimasi nilai Rp5.600.000.000.

Ia yang merupakan dosen di Fakultas Hukum Universitas Diponegoro, Semarang, itu juga melaporkan kepemilikan dua unit mobil dan dua sepeda motor dengan perkiraan harga seluruhnya Rp307.000.000.

Hasyim juga menyampaikan kepemilikan harta bergerak lainnya sejumlah Rp780.000.000 serta kas dan setara kas Rp990.000.000.

3. Mochammad Afifuddin
Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) ini mempunyai harta kekayaan mencapai Rp3,9 miliar. Itu ia sampaikan pada 15 Maret 2021.

Terdiri dari tiga bidang tanah yang tersebar di Kuningan dan Tangerang Selatan dengan nilai Rp3.550.000.000. Afif juga menyampaikan kepemilikan dua unit motor seharga Rp309.000.000, harta bergerak lainnya Rp25.000.000, serta kas dan setara kas Rp665.898.226.

Afif melaporkan utang sebesar Rp619.077.600, sehingga jumlah harta kekayaannya Rp3.930.820.626.

4. Parsadaan Harahap
Parsadaan Harahap merupakan Ketua Bawaslu Provinsi Bengkulu yang memiliki harta kekayaan sebesar Rp945.434.378, data 26 Januari 2021.

Harta itu terdiri dari satu bidang tanah dan bangunan di Bengkulu senilai Rp550.000.000, dua unit mobil seharga Rp292.500.000, harta bergerak lainnya Rp160.500.000, serta kas dan setara kas Rp195.180.857.

Ia turut mencantumkan utang sebesar Rp252.746.479.

5. Yulianto Sudrajat
Yulianto merupakan Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah yang mempunyai harta kekayaan senilai Rp1.262.892.074. Data itu merupakan laporan tertanggal 25 Januari 2021.

Secara rinci, ia mempunyai tiga bidang tanah dan bangunan di Sukoharjo dengan estimasi nilai Rp1.235.200.000. Yulianto juga mempunyai dua unit motor seharga Rp16.500.000.

Sementara itu, harta bergerak lainnya senilai Rp4.000.000 serta kas dan setara kas Rp67.192.074. Yulianto mempunyai utang sebesar Rp60.000.000.

6. Idham Holik
Berdasarkan data tertanggal 14 Januari 2021, anggota KPU Provinsi Jawa Barat ini mempunyai harta sejumlah Rp2.586.960.345.

Rinciannya, ia mempunyai dua bidang tanah dan bangunan di Bekasi dengan estimasi nilai Rp2.306.500.000. Idham juga mempunyai dua unit motor seharga Rp22.500.000.

Selain itu, ia menyampaikan kepemilikan harta bergerak lainnya senilai Rp20.950.000 serta kas dan setara kas Rp237.010.345.sinpo

Komentar: