Merinding! Anggota DPRD Bekasi Sebut Rahmat Effendi Mentor Yang Baik
SinPo.id - Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK yang menyasar Walikota Bekasi Rahmat Effendi dan 13 orang lainnya belum lama ini membuat anggota DPRD setempat syok.
Bagi mereka, Rahmat Effendi yang akrab disapa Pepen itu mentor yang baik.
Hal itu dikatakan salah seorang anggota DPRD Bekasi dari Fraksi Golkar, Daryanto. Diketahui, KPK saat ini sudah menetapkan 9 orang sebagai tersangka dalam OTT tersebut, termasuk Pepen.
"Terus terang saya shock banget. Sampai sekarang pun saya masih merinding, tak percaya," kata Daryanto saat dihubungi wartawan, Jumat (7/1).
Politisi Golkar itu menegaskan, Pepen merupakan seorang mentor yang banyak memberikan pelajaran.
"Bagi kami, beliau itu sebagai mentor kami. Selalu mengajarkan banyak hal ke kami,” imbuhnya.
Kendati demikian, Daryanto mengaku masih menunggu proses hukum maupun kronologi lengkap kasus yang menjerat Pepen sesuai bukti di pengadilan nantinya.
“Namun yang kita masih belum yakini apakah beliau ini terlibat langsung atau tidak. Karena kan kronologi lengkapnya kan nanti juga harus dibuktikan di pengadilan. Apakah beliau terlibat secara langsung atau memang tidak, gitu kan," urainya.
Diketahui sebelumnya, KPK melakukan OTT di Bekasi Jawa Barat. KPK mengamankan 14 orang dengan barang bukti uang senilai Rp 5,7 Miliar. Usai penangkapan itu, KPK lantas mengumumkan Rahmat Effendi dan pihak yang ditangkap sebagai tersangka. Dalam hal ini, ada 9 orang ditetapkan sebagai tersangka. Yakni sebagai pemberi dan penerima suap, termasuk Rahmat Effendi.
"Berdasarkan hasil keterangan para saksi dan bukti-bukti yang telah dikumpulkan oleh KPK, KPK berkesimpulan terdapat sembilan orang tersangka dalam perkara tangkap tangan dugaan tindak pidana korupsi menerima hadiah yang dilakukan penyelenggara negara," kata Ketua KPK Firli Bahuri dalam konferensi pers di kantornya, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (6/1).