Duh?Bos Tambang Gigit Hidung Eks Bupati Boltim Hingga Putus Gegara Piutang

Laporan: Samsudin
Jumat, 31 Desember 2021 | 12:42 WIB
Eks Bupati Boltim?Sehan Salim Landjar/net
Eks Bupati Boltim?Sehan Salim Landjar/net

SinPo.id - Mantan Bupati Bolaang Mongondow Timur Sehan Salim Landjar atau Sehan Landjar (SL) harus kehilangan ujung hidungnya karena digigit pengusaha tambang AJ. Kehilangan ujung hidung, Sehan Salim harus melakukan operasi plastik.

Kejadian itu berlangsung pada Rabu (29/12) dini hari di kediaman AJ di Kelurahan Tumubui, Kotamobagu.

Sebelum penganiayaan terjadi, Sehan bercerita pelaku sudah dua kali menyuruh orang untuk menjemputnya. Namun ia baru bisa menemui AJ pada Rabu (29/12) sekitar jam 4 sore. Hari itu ia dijemput oleh satu orang suruhan AJ.

Ia tiba di rumah AJ sekitar pukul 16.00 WIB dan setelah menunggu sekitar 10 menit, ia bertemu AJ di ruangan khusus. Sekitar satu jam ia berbicara dengan AJ dan sekitar pukul 18.00 WIB, AJ tidak mengizinkan Sehan keluar dari rumah.

"Unsur penyekapan itu, saat jam 8 malam saya sudah merasa tidak nyaman," ucapnya.

Sehan menyebutkan, AJ sempat memegang sebotol minuman yang ia perkirakan sudah botol ketiga yang diminum. Menurutnya AJ sempat memaksanya memegang botol dan memukul kepalanya.

"Saya di rumahnya dia untuk bicarakan masalah pinjaman saya dengan jaminan beberapa sertifikat seperti permintaannya dan saya minta waktu sampai tanggal 10," kata Sehan.

Namun, menurutnya, AJ tak terima karena merasa jumlahnya kurang. Bos tambang ilegal itu pun mengamuk dan melarang Sehan keluar dari kediaman pelaku.

Karena tak kunjung diizinkan pulang, Sehan diam-diam menelepon Irham agar datang ke tempat Ali.

Hingga pukul 22.00 Wita, Sehan tetap tak dizinkan keluar ruangan. Hal tersebut membuatnya tak nyaman. Karena dilarang pegang ponsel, Sehan secara sembunyi-sembunyi menhubungi Kapolres Kotamobagu.

"Karena dia melarang saya pegang telepon, saya sembunyi-sembuyi untuk kabarkan ke Kapolres Kotamobagu AKBP Irham Halid. Saya bilang bahwa ini emergency (darurat), saya mohon Pak Kapolres bantu karena keselamatan saya sudah terancam," kata Sehan.

Saat tiba, Irham melihat keadaan yang tidak biasa. Tangan AK berdarah akibat pecahan botol.

"Setibanya kami di sana, kami menyaksikan telapak tangan saudara AK dalam proses tindakan medis dijahit," kata Irham.

Dia menegaskan tak mau ikut campur, lalu menyarankan keduanya agar menyelesaikan masalah secara baik-baik. 

Namun AJ masih saja emosi dan meluapkan kemarahannya dengan cara memukul-mukul dadanya sendiri. Dia lalu menghampiri Sehan dan memegang sabuk celana korban agar tidak kabur. 

Irham lalu mencoba menenangkan AJ.

"Kami sampaikan, tidak tidak akan kemana-mana. Kemudian kami pisahkan keduanya," tambah dia.

Melihat gelagat yang mulai panas, Irham memanggil Tim Resmob.

"Pada saat (Tim Resmob) datang, kami keluar menjumpai anggota kami. Saat melewati pintu, SL mengeluarkan kata-kata 'aduh' sehingga kami balik kanan untuk melihat. Ternyata pada saat itu saudara AK merangkul SL kemudian memeluk, lalu menggigit hidung SL. Darah mengucur keluar dari hidung," ujar Irham menjelaskan.

Petugas langsung membawa Sehan ke rumah sakit agar bisa segera ditangani karena hidungnya copot.

Sementara AJ digiring dan ditahan di Polsek Kotamobagu. Dia akan dikenakan pasal 351 KUHP tentang penganiayaan. AJ terancam hukuman lima tahun penjara karena penganiayaannya mengakibatkan luka berat.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI