Legenda Bulutangkis ?Tampar? Menpora, KOI dan Koni: Kerjamu Selama Ini Ngapain?

Laporan: Samsudin
Senin, 18 Oktober 2021 | 14:33 WIB
Tim Bulutangkis Indonesia saat mengangkat trofi Piala Thomas 2020/twitter @INABadminton
Tim Bulutangkis Indonesia saat mengangkat trofi Piala Thomas 2020/twitter @INABadminton

SinPo.id - Legenda bulutangkis Indonesia, Taufik Hidayat merasa ngenes dengan ‘hilangnya’ bendera Merah Putih saat tim Indonesia naik podium di ajang Thomas Cup 2020, Minggu, (17/10).

Taufik Hidayat menilai bahwa permasalahan Indonesia yang mendapat sanksi dari WADA itu adalah murni kesalahan pemerintah. Ia pun tak segan melontarkan kritikan tajam kepada lembaga-lembaga yang menaungi bidang olahraga seperti Kemenpora, KONI, hingga KOI.

Taufik mempertanyakan kinerja pihak-pihak tersebut. Ia juga menyebut bahwa lembaga-lembaga yang menaungi bidang olahraga tersebut hanya membuat malu Indonesia dimata negara lain.

"Ada yang aneh bendera merah putih gak ada? Diganti dengan bendera PBSI. Ada apa dengan LADI dan pemerintah kita? Khususnya Menpora Koni dan Koi? Kerjamu selama ini ngapain aja? Bikin malu negara indonesia aja," kritik Taufik Hidayat melalui akun Instagram miliknya, dikutip, sinpo.id, Senin, (18/10).

Peraih medali emas olimpiade Athena 2004 itu, juga mengingatkan pemerintah untuk tidak menganggap enteng permasalahan yang sedang terjadi ini. Apalagi beberapa waktu lalu, pemerintah sempat mewacanakan keinginannya untuk menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade dan Piala Dunia.

Menurut Taufik Hidayat, sebaiknya pemerintah jangan dulu berharap untuk menjadi tuan rumah ajang olahraga apapun, karena mengurus hal kecil saja tidak beres.

"Jangan ngarep jadi Tuan rumah olympic or piala dunia, urusan kecil aja gak bisa beres. Kacau dunia olahraga ini," tegasnya.

Diketahui, Indonesia mendapat sanksi dari Badan Anti Doping Dunia (WADA) dan dilarang mengibarkan bendera merah putih di ajang olahraga apapun. Hal itu imbas dari Indonesia yang dinilai WADA tidak patuh karena adanya ketidaksesuaian dalam menerapkan program pengujian yang efektif.

Sebagai gantinya, bendera Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) dikibarkan saat tim Indonesia naik podium di ajang Thomas Cup 2020.

sinpo

Komentar: